Di Pulau Bengkalis bermukim Komunitas Adat Terpencil (KAT) Suku Akit. Suku ini bermastautin di sejumlah desa yang ada di Pulau itu. Salah satunya di Desa Teluk Latak Kecamatan Bengkalis. Senin (18/12) kemarin, Kapolsek Bengkalis bersama rombongan sempat bertandang ke permukiman mereka. Kapolsek mengajak dan mengingatkan masyarakat Suku Akit untuk menyalurkan hak suaranya pada Pemilu 2024 mendatang dan tidak golput.
Laporan ABU KASIM, Bengkalis
BENGKALIS (RIAUPOS.CO) - Setelah menempuh perjalanan sekitar 40 menit dari Mapolsek Bengkalis yang berlokasi di Desa Sungai Alam, rombongan Kapolsek Bengkalis AKP Faisal SH didampingi Kanit Bimas Aiptu Yan Chaidir, Bhabinkamtibmas Desa Prapat Tunggal Bripka Irwan dan Bhabinkamtibmas Desa Teluk Latak Aipda Rano tiba di Jalan Jenderal Sudirman Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis.
Di tengah terik matahari yang menyengat, tidak menyurutkan semangat AKP Faisal beserta jajarannya menyapa warga. Setelah memarkirkan mobil di tepian Jalan Jenderal Sudirman, Desa Teluk Latak, rombongan melanjutkan perjalanan lewat gang menuju permukiman warga pedalaman Suku Akit di desa tersebut.
Demi menemui tokoh masyarakat dan tokoh adat, untuk menyampaikan pesan Pemilu Damai 2024, dalam rangka cooling system menciptakan suasana yang damai dan kondusif.
Setibanya di lokasi permukiman warga, rombongan Polsek Bengkalis disambut Ketua Kelompok Nelayan Usaha Bersama Suku Akit Abeng, beserta beberapa orang anggotanya, selain ketua kelompok nelayan Abeng juga dipercaya warganya menjabat sebagai ketua suku atau ketua adat.
Dengan penuh kehangatan dan kekeluargaan Kapolsek Faisal mengajak Abeng dan anggotanya untuk berbincang terkait pesan Pemilu Damai 2024, serta ingin mengetahui kendala apa saja yang dihadapi warga, baik terhadap pelaksanaan pemilu maupun dalam aktivitas kehidupan sehari-hari.
“Kedatangan kami hari ini, selain untuk melihat langsung kondisi masyarakat Suku Akit di wilayah hukum Polsek Bengkalis, kami juga ingin menyampaikan pesan Pemilu Damai, agar segala kendala dapat diminimalisir, serta untuk memastikan logistik Pemilu bisa terdistribusikan dengan baik dan pada penyelenggaraannya bulan Februari 2024 mendatang berlangsung damai, adil dan lancar,” ucap Faisal.
Kapolsek juga mengajak masyarakat Suku Akit untuk menyalurkan hak politiknya, baik dalam Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden dan Wakil Presiden. “Masyarakat Suku Akit jangan sampai golput. Salurkan hak politik bapak-bapak, ibu-ibu serta saudara semua. Suara bapak, ibu dan saudara semua akan menentukan masa depan bangsa ini lima tahun ke depan,” ujar Kapolsek lagi.
Kapolsek Bengkalis yang terbilang komunikatif dan aspiratif ini, juga mencoba menampung keluh-kesah dari warga Suku Akit Desa Teluk Latak, untuk selanjutnya ke depan dapat dicarikan solusi bagi warga setempat, agar terbantu dalam menjalankan aktivitas perekonomiannya sehari-hari.
“Silakan sampaikan kepada kami, jika ada kendala ataupun keluhan bapak-bapak dalam beraktivitas khususnya nelayan di Desa Teluk Latak ini,” ujarnya lagi.
“Kami sangat senang menerima kehadiran Kapolsek Bengkalis beserta jajaran di kampung ini, bagi kami hal ini merupakan kepedulian pemerintah melalui Polri untuk melihat langsung kondisi rakyat suku pedalaman. Untuk Pemilu 2024, kami warga suku Akit Desa Teluk Latak yang berjumlah 40 KK dan 78 suara, siap ikut berpartisipasi dan menyukseskan agar berlangsung aman dan damai,” sambut Abeng mengawali pembicaraan yang dipusatkan di depan sebuah kelenteng atau tempat ibadah warga suku Akit di tempat itu.
Di hadapan Kapolsek Bengkalis dan rombongan, Abeng juga menyampaikan sedikit keluh-kesah terkait aktivitas ekonomi warganya yang mayoritas bekerja sebagai nelayan. “Kalau musim angin seperti sekarang ini, kami tidak bisa melaut pak, sebab gelombang tinggi. Jadi tentunya akan berpengaruh terhadap pendapatan keluarga,” tuturnya.
Mendengan keluhan tersebut, AKP Faisal SH berjanji akan kembali mendatangi warga Suku Akit Desa Teluk Latak, pada program Jumat curhat, untuk menyalurkan bantuan sembako bagi warga yang membutuhkan atau keluarga nelayan yang terdampak musim angin, sehingga tidak bisa menangkap ikan seperti biasa.
Di lapangan, terlihat keramahan dan kepedulian yang tinggi dari Kapolsek Bengkalis AKP Faisal, SH membuat warga suku akit Desa Teluk Latak merasa nyaman untuk bercerita, curhat dan menyampaikan keluh-kesah, sehingga mereka berharap segala aspirasi dapat tertampung dengan baik.***