PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Penetapan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit periode 30 November sampai 6 Desember 2022 mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur. Jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp26,11/kg dari harga minggu lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp2.761,79/kg.
Kepala Dinas Perkebunan Riau Zulfadli mengatakan, faktor penyebab naiknya harga TBS periode ini karena terjadinya kenaikan dan penurunan harga jual CPO dan kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data. Walaupun indeks K yang dipakai masih sama dengan indeks K periode minggu lalu. Yaitu 92,64%, dan indeks K berlaku untuk 1 bulan ke depan, harga penjualan CPO minggu ini naik sebesar Rp97,55 dari minggu lalu, maka harga pembelian TBS untuk 1 minggu ke depan terkoreksi naik menjadi Rp2.761,79 (umur 10-20 tahun).
"PTPN V Sei Buatan menjual CPO dengan harga Rp12.324,43/kg dan mengalami kenaikkan harga sebesar Rp197,23/kg dari harga minggu lalu. PTPN V Sei Tapung menjual CPO dengan harga Rp12.324,43/kg dan mengalami kenaikkan harga sebesar Rp197,23/kg dari harga minggu lalu. PT Buana Wiralestari Mas menjual CPO dengan harga Rp 12.140,00/kg dan mengalami penurunan harga sebesar Rp 69,00/kg dari harga minggu lalu," katanya.
Sedangkan untuk harga jual kernel, PT Eka Dura Indonesia menjual kernel dengan harga Rp5.900,90/kg dan mengalami kenaikkan harga sebesar Rp162,16/kg dari harga minggu lalu. PT Sari Lembah Subur menjual kernel dengan harga Rp5.765,77/kg dan mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 90,09/kg dari harga minggu lalu.
"PT Rigunas Agri Utama PMKS Peranap (PPN) menjual kernel dengan harga Rp5.358,00/kg dan mengalami kenaikkan harga sebesar Rp18,00/kg dari harga minggu lalu. PT Musim Mas Batang Kulim Palm Oil Mill menjual kernel dengan harga Rp5.811,00/kg minggu ini," ujarnya.
Laporan: Soleh Saputra
Editor: Edwar Yaman