PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PT Astra Honda Motor (AHM) dan PT Capella Dinamik Nusantara (CDN) Main Dealer Honda wilayah Riau terus mengadakan edukasi keselamatan berkendara kepada masyarakat khususnya pelajar. Kegiatan ini merupakan komitmen Honda dalam memberikan edukasi safety riding kepada masyarakat di tengah pandemi ini.
Campaign Cari Aman keselamatan berkendara kali ni masih dilakukan melalui webinar atau virtual mengingat masih belum bisa melakukan kegiatan yang mengumpulkan massa sesuai dengan protokol kesehatan. Mengusung tema ‘’Kemanapun Perginya Selalu Cari Aman’’ kegiatan ini diikuti sebanyak 70 siswa terpilih dari berbagai jurusan.
Para peserta di ajibkan mengikuti ujian pre test online seputar keselamatan berkendara untuk menguji kompetensi para siswa SMKN 3 Mandau, Bengkalis, Senin (28/6). Sales Manager PT CDN Riau Jonny Winata mengatakan edukasi safety riding melalui web seminar ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan walaupun di masa pandemi ini.
Diharapkan, dengan edukasi safety riding Honda secara daring, tetap bermanfaat dan lebih efektif dijalankan. "Serta bisa meningkatkan kesadaran siswa nantinya saat mereka sudah mencapai usia 17 tahun disiplin dalam hal keselamatan berkendara di jalan raya. Kami juga berharap para siswa yang mengikuti kegiatan ini bisa menjadi duta keselamatan bagi sekolah serta teman-teman yang lain," ujarnya.
Sementara itu, Kepala SMKN 3 Mandau Bengkalis Agus Subagiyo ST MSi mengucapkan terima kasih kepada pihak dari PT Capella Dinamik Nusantara dan PT Astra Honda Motor yang telah mempercayakan sekolah SMKN 3 Mandau Bengkalis sebagai pilihan pada kegiatan safety riding secara virtual.
"Harapannya siswa dan guru yang mengikuti kegiatan ini mendapat wawasan tentang keselamatan berkendara di jalan raya dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, diharapkan kerja sama ini dapat terus terjalin di masa yang akan datang," tuturnya.
Instruktur Safety Riding PT CDN Riau Arif Rahman Hakim, dalam materinya menyampaikan pentingnya kesadaran, teknik dasar saat berkendara dan cari aman. Selain itu postur berkendara yang baik dan benar juga sangatlah penting. Untuk pengguna motor matik atau sport teknik pengereman, teknik menikung perlu dikuasai serta selalu menggunakan perlengkapan berkendara dengan benar karena hal ini juga salah satu faktor penentu untuk mencegah terjadinya kecelakaan.
Dikatakannya, saat ini 90 persen penyebab kecelakaan di jalan raya di karena faktor dari manusia. Usia 14 tahun sampai 39 tahun adalah usia produktif terjadinya kecelakaan. "Untuk itu agar kita aman saat berkendara pastikan kondisi badan dalam keadaan sehat dan segar. Sebelum berkendara, periksa kondisi kendaraan terlebih dahulu sebelum dan sesudah dipakai. Patuhilah rambu rambu lalu lintas dan yang terakhir jangan lupa persiapkan dokumen SIM dan STNK sebelum berkendara," ujarnya.(das)
Laporan: MUJAWAROH ANNAFI (Pekanbaru)