PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Smartfren telah mengantisipasi pergerakan masyarakat yang cenderung dinamis pada liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) dengan teknologi yang dimiliki. Hal ini diungkapkan Vice President Technology Relations & Communications Smartfren Munir Syahda Prabowo.
"Teknologi jaringan yang digunakan Smartfren sangat skalabilitas sehingga ketika kepadatan traffic berpindah ke wilayah pemukiman, maka kapasitas di area tersebut juga otomatis ditingkatkan," kata Munir, Rabu (23/12).
Selain itu, sambungnya, guna memastikan kualitas terbaik, Smartfren juga melakukan optimasi jaringan di seluruh wilayah operasional serta meningkatkan kapasitas jaringan. Mengenai kompetisi di tengah pembatasan pergerakan masyarakat pada liburan Nataru, Smartfren dan layanan internet tetap memiliki pasar yang berbeda dan saling melengkapi.
Regional Head Central Sumatera Smartfren Yoni Setiadi mengatakan, layanan internet cepat jaringan tetap lebih sebagai pendamping, dan pelengkap dalam bisnis layanan internet kepada masyarakat. Sehingga hal tersebut terus memacu Smartfren untuk selalu berinovasi dengan menawarkan berbagai produk yang lebih relevan untuk kebutuhan pelanggan.
Smartfren Kuota Nonstop relevan untuk pelanggan yang mementingkan akses internet cepat dari mana pun berada dan kuota besar untuk mengakses internet maupun mendukung kegiatan membuat konten digital. Kuota Nonstop juga memiliki berbagai varian. Perbedaan utamanya adalah pada besar kuota utama dan harga.
"Saat kami menggunakan Kuota Nonstop, ada 4 pilihan yakni Paket Kuota Nonstop 6 GB harga Rp30.000 dengan akses nonstop setelah kuota utama habis dan menelpon kualitas HD sepuasnya ke sesama nomor Smartfren dengan masa aktif 28 hari. Ada juga Paket Kuota Nonstop 10 GB harga Rp45.000 dengan akses nonstop setelah kuota utama habis dan menelpon kualitas HD sepuasnya ke sesama nomor Smartfren dengan masa aktif 28 hari," ujarnya.(ayi)