JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Melengkapi varian salah satu modelnya PT Honda Prospect Motor suguhkan Honda WR-V dengan transmisi manual. Menurut Sales Marketing & Business Inovation PT Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy, penambahan varian ini untuk memenuhi permintaan konsumen. Terutama, konsumen di luar pulau Jawa.
“Kondisi alam yang lebih bervariasi ini memiliki kebutuhan yang berbeda. Namun tetap mempertahankan berbagai keunggulan dari Honda WR-V. Kami percaya varian ini akan memberikan lebih banyak pilihan dengan value yang lebih besar bagi konsumen,” ungkap dia.
Honda WR-V transmisi manual yang bermain di segmen SUV kompak ini ditawarkan dalam tiga pilihan warna. Yaitu Crystal Black Pearl, Meteoroid Gray Metallic, dan Taffeta White.
Bicara harga Honda menjual WR-V varian manual dibanderol Rp 269,4 juta. Harga ini lebih murah dibanding varian lainnya yang hampir menyentuh angka Rp300 juta.
Seperti halnya varian transmisi otomatis (CVT), varian manual juga dibekali velg berukuran 16 inci, lampu halogen, LED Fog Light, Rear Combi Lights with LED Light Bars, Power Retractable Door Mirror, Heat Rejecting Green Tinted Glass. Bagian belakang juga menggunakan LED bars.
Sedangkan sistem suspensinya menggunakan MacPherson Strut untuk bagian depan dan H-Shape Torsion Beam di bagian belakang. Honda WR-V transmisi manual juga menggunakan sistem kemudi Tilt Steering Wheel.
Dalam hal dapur pacu juga tak berbeda dengan varian transmisi CVT, yaitu dengan menggunakan mesin 1.5 L i-VTEC DOHC yang mampu menggelontorkan tenaga 121 PS pada 6.600 rpm dan torsi maksimum 145 Nm pada 4.300 rpm.
Honda WR-V bertransmisi manual ini menggunakan basis transmisi 6-percepatan, sama dengan saudaranya berkursi tujuh penumpang (BR-V). Termasuk perbandingan gigi, hingga jenis transmisinya.
Menurut Nattawut Sasitorn selaku Asst. Large Project Leader Dynamic Performance Research Honda R&D Asia Pacific Co., Ltd. (HRAP) yang membedakan adalah berat kendaraan. Berat WR-V lebih ringan dibanding dengan BR-V.
"Difrensiasi bobotnya lebih dari 100 kilogram, sehingga WR-V terasa lebih bertenaga, juga lebih fun saat dikemudikan. Kami menyesuaikan pemetaan Engine ECU (Electronic Control Unit) sedikit agar sesuai dengan bobot mobil," ujar Nattawut.
Dalam catatan PT HPM, Honda WR-V yang diluncurkan pertama kali pada November 2022 itu, hingga April telah terjual ke diler (wholesales) sebanyak 6.543 unit.
“Bahkan Honda WR-V sempat menjadi model dengan wholesales tertinggi di kelas Small SUV pada bulan April 2023,” klaim HPM.
Sedangkan dalam melihat catatan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) dikutip jawapos.com mencatat bahwa sepanjang Januari – April tahun ini total wholesales mobil Honda di Tanah Air mencapai 51.982 unit. Sedangkan penjualannya ke konsumen (ritel) sebanyak 34.005 unit.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
