MUFFEST 2020

"Plantation to Fashion" Jadi Tema Desain Busana Rayon dari APR

Ekonomi-Bisnis | Jumat, 21 Februari 2020 - 14:04 WIB

"Plantation to Fashion" Jadi Tema Desain Busana Rayon dari APR
Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki saat membuka iven Muslim Fashion Festival 2020, Kamis, 20 Februari 2020 di Jakarta Convention Center. (APR FOR RIAUPOS.CO)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - PT Asia Pacific Rayon (APR) kembali terlibat dalam iven bergengsi Muslim Fashion Festival (Muffest) 2020. Iven ini berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) dari tanggal 20 Februari 2020 hingga 23 Februari 2020 mendatang.
 
Ini adalah kali kedua APR menjadi bagian dari iven tersebut. Dengan menggandeng delapan fashion desainer yang tergabung di Indonesia Fashion Chambers (IFC) dan dua desainer Riau dalam menampilkan total 88 koleksi modest sustainable fashion.


Adapun busana yang dihasilkan oleh desainer tadi ditampilkan dalam gelaran fashion show bertema ‘Everything Indonesia: From Plantation to Fashion’, APR. Sebanyak 8 karya dari desainer Anggiasari dan Aninda Razmi ditampilkan pada pembukaan
Muffest (20/2). Sementara itu, 64 karya ditampilkan pada hari kedua (21/2) dengan menggandeng 4 desainer diantaranya Rosie Rahmadi dan Deden Siswanto. Adapun, selebriti dan influencer, Tantri Namirah menjadi muse dalam gelaran kali ini.

Sedangkan dua desainer dari Tanah Melayu, Thiffa Qaisty dan Andi Fitri Hartuti mempertunjukkan 16 busana. Sebagai lulusan dari Islamic Fashion Institute, Thiffa mengkombinasikan kain tenun Riau dengan viscose rayon dari APR pada fashion show bertajuk ‘Dara’ Andi, putri asli Kabupaten Siak,
mengusung tema ‘Boundless’ pada karyanya.

Seluruh busana dihasilkan oleh desainer ini, dibuat dari serat rayon yang diproduksi oleh APR. Perusahaan yang berdomisili di Kabupaten Pelalawan Riau ini lagi-lagi membuktikan komitmennya dalam mengembangkan sustainable fashion. Khususnya fashion muslim di Indonesia. Ini diungkapkan langsung oleh Direktur APR, Basrie Kamba.

“Partisipasi kami dalam gelaran Muffest sejalan dengan dukungan APR untuk berkontribusi dalam upaya merevitalisasi industri tekstil Indonesia.  Termasuk meningkatkan kesadaran sustainable fashion, mendorong ekspor modest fashion serta mewujudkan Indonesia sebagai kiblat fashion muslim dunia,” ujar Basrie Kamba.

Dalam Muffest 2020 ini, APR juga membuka stand yang berisi tentang informasi terkait serat rayon yang mereka hasilkan. Beberapa hasil kain jadi yang terbuat dari campuran rayon dari APR juga dipajang. Bukan hanya itu, dalam rangakain Muffest 2020,  APR kembali menggelar berpartisipasi dalam Styling Competitiondan Modest Young Design Competition (MYDC). Gelaran ini dibuka untuk umum dan diselenggarakan di booth APR , Jumat (21/2).


 

 

 
Laporan: Siti Azura
Editor: Deslina









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook