EKONOMI-BISNIS

ACT Luncurkan Wakaf Usaha Mikro

Ekonomi-Bisnis | Minggu, 11 Oktober 2020 - 09:30 WIB

ACT Luncurkan Wakaf Usaha Mikro
ACT Riau menyerahkan sembako ke penerima manfaat yang memerlukan saat launching Gerakan Bangkit Bangsaku, Sabtu (10/10/2020).(MUJAWAROH ANNAFI/RIAUPOS.CO)


PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Di tengah wabah Covid-19 sekarang ini, Aksi Cepat Tanggap (ACT) dengan mengajak masyarakat untuk bangkit dari keterpurukan. Oleh karena itu, ACT meluncurkan program bertajuk Bangkit Bangsaku untuk mewujudkan hal tersebut.

Head of Program ACT Riau Hibban menyampaikan, membangkitkan bangsa dapat dilakukan di berbagai bidang. Di sektor perekonomian, ACT Riau menyiapkan wakaf usaha mikro, yaitu program dana wakaf bergulir untuk meningkatkan kapasitas usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan usaha-usaha kecil.


"Melalui program ini, akan diberikam bantuan unyuk masyarakat, berupa pendanaan bagi usaha kecil untuk mendukung bangkitnya perekonomian. Program ini berupa pinjaman, sehingga saat pinjman sudah dikembalikan maka akan digulirkan ke penerima manfaat lainnya," kata Hibban, Sabtu (10/10).

 Hibban mengajak ma­syarakat untuk bangkit dari keterpurukan, dan meman­dang dari segi positif dari bencana yang tengah berlangsung saat ini. Menurutnya, meskipun saat ini sulit beraktivitas dan ekonomi susah, namun terlihat kedermawanan masyarakat yang tidak berkurang dan tetap tinggi. "Apapun yang melanda, kepedulian ma­syarakat tetap tinggi," tukasnya.

Dikatakan Hibban, saat ini kerelawanan mengalami peningkatan, orang-orang tak lagi hanya menyumbangkan dana, tetapi jiga tenaga. Hal ini menunjukkan nilai-nilai kemanusiaan semakin meningkat. Ia juga mengatakan, optimis wabah ini tidak menyebabkan kemunduran bagi lembaga untuk tolong menolong.

Selain itu, Hibban mengungkapkan ACT telah lama membersamai umat, jika kegiatan ACT lebih banyak tentatif, maka melalui program Bangkit Bangsaku ini adalah langkah awal untuk memaksimalkam pemberdayaan, baik ekonomi, pendidikan, dan dakwah.
Tak hanya itu, Hibban menuturkan pihaknya juga telah menyiapkan sumur wakaf di tempat-tempat yang memerlukan terutama di daerah pesisir. Ia mengatakan saat ini ACT Riau telah membangun 26 sumur wakaf di daerah pesisir, seperti Meranti, Tembilahan, dan lain-lain.
"Di beberapa daerah seperti pesisir, air bersih adalah  barang mahal. Kami ikhtiarkan kebangkitan tak hanya di kota tapi juga di desa-desa," ucapnya.(anf)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook