PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Asia Pulp dan Paper (APP) Sinar Mas hari ini turut mempererat kemitraan Indonesia dan Jepang lewat penanaman 10.000 bibit pohon meranti. Kegiatan ini bersama perwakilan bisnis kedua negara, the International Tropical Timer Organization (ITTO), Japan Agency for Environmental Business, serta pemerintah Indonesia di Minas Tahura, Riau.
Kegiatan ini menjadi bagian dari peringatan 60 tahun hubungan diplomatik kedua negara yang turut ditandai dengan hubungan bisnis yang erat. Bupati Siak Syamsuar terlihat hadir dalam melakukan kegiatan bernuansa lingkungan itu bersama Chairman Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas Jepang Tan Ui Sian tanam 10 ribu batang pohon meranti di kawasan Distrik Tapung Gyam Siak Kecil, Kabupaten Siak.
Pada kesempatan ini, Syamsuar yang juga Gubernur Riau terpilih ini mengharapkan pihak APP Sinar Mas membuktikan dari ribuan batang pohon meranti yang ditanam secara simbolis tidak sekadar serimonial saja. Syamsuar meminta pohon-pohon meranti yang ditanam dipelihara dan dapat tumbuh besar menjadi pohon kehidupan.
‘’Menanam pohon ini sangat jarang dan ini sebenarnya bagus. Tapi terpenting juga pemeliharaan. Jadi tanam dan pelihara. Jangan sampai dilepas itu dibiarkan tak terawat,’’ paparnya, Jumat (7/9).
Sementara itu Chairman APP Sinar Mas Jepang Tan Ui Sian menilai, meberhasilan APP Sinar Mas mencatat perolehan 20 persen pangsa pasar kertas fotokopi di Jepang mencerminkan kepercayaan konsumen Jepang pada kami sejak 25 tahun yang lalu. Tidak hanya dari sisi kualitas produk yang tinggi, tapi juga dari sisi komitmen kami dalam menjalankan bisnis berbasis kehutanan yang berkelanjutan.
“Kegiatan penanaman pohon hari ini, selain turut memperkuat kerja sama yang terjalin antara Indonesia dan Jepang, juga berkontribusi terhadap tiga dari 17 tujuan utama SDGs, yaitu mitigasi perubahan iklim, perlindungan keanekaragaman hayati, dan mendukung kehidupan masyarakat,” sambungnya.