SURABAYA (RIAUPOS.CO) – Ekspor komoditas menunjukkan tren perkembangan. Kali ini, PT Karang Pilang Agung (KPA) kembali mengirim arang briket (sawdust briquette charcoal) ke luar negeri setelah empat tahun vakum. Pengiriman perdana dilakukan setelah aktivitas perusahaan kembali menggeliat sejak November 2022.
Komisaris Utama KPA Ho Hartono Wibowo menyebutkan, pihaknya mengirimkan dua kontainer yang memuat 27 ton briket arang. Hal itu membuat perusahaan kembali merekrut karyawan lama . KPA sendiri sempat berhenti beroperasi selama dua tahun karena pasar ekspor tertutup dan biaya pengiriman super mahal.
''Ini kesempatan mereka (karyawan, red) dipekerjakan kembali dalam suasana yang jauh lebih baik dari pada sebelum berhenti beroperasi,'' ujarnya saat melepas ekspor briket arang dari Surabaya kemarin (4/1). Prosesi tersebut disaksikan Direktur Utama Bank Ina Perdana Daniel Budirahayu dan karyawan lama Karang Pilang Agung.
Sebelum pandemi, pasar ekspor tradisional Karang Pilang Agung meliputi Korea Selatan, Jepang, Taiwan, Yunani, dan Australia. Kini, Hartono optimistis situasi pasar makin kondusif sehingga KPA dihidupkan kembali. ''Ini juga wasiat ayah untuk membuat Karang Pilang Agung lebih maju dan berkembang,'' ujarnya.
Ketika mewarisi perusahaan, Hartono melakukan pembenahan manajemen keuangan dan sistem kerja sama dengan agen penjualan. Hasilnya, perusahaan kembali bergeliat dan para karyawan kembali bekerja.(bil/dio/jpg)