Harga TBS Kelapa Sawit Naik Tipis

Ekonomi-Bisnis | Rabu, 02 Desember 2015 - 07:55 WIB

Harga TBS Kelapa Sawit Naik Tipis

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Setelah dua pekan lalu terus-terusan mengalami penurunan, pada pekan ini harga Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit mengalami kenaikan tipis. Dimana pada pekan ini, harga TBS untuk tanaman umur tiga tahun berada di lever harga Rp 917,43 per Kilogram (Kg) nya dan untuk umur 10 tahun keatas dilevel Rp 1.281.70 per Kg.

Sekretaris Tim HTBS Kelapa Sawit, Ir Rusdi mengatakan, CPO berhasil rebound meskipun mata uang ringgit terpantau mengalami peningkatan terhadap dollar AS. Biasanya peningkatan ringgit menjadikan harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih mahal bagi pembeli luar negeri sehingga permintaannya turun.

Baca Juga :46 Personel Polres Inhu Naik Pangkat di Awal Tahun

“Penguatan harga CPO didukung oleh pelemahan nilai tukar ringgit terhadap dollar AS. Pergerakan harga CPO berjangka pada perdagangan selanjutnya masih berpotensi untuk melanjutkan penguatan,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, Harga CPO Indonesia dan Malaysia pada perdagangan lantai bursa komoditas terpantau mengalami peningkatan yang lumayan. Harga komoditas ini memanfaatkan aksi bargain hunting yang dilakukan oleh para pelaku pasar untuk masuk ke dalam teritori positif.

Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia tampak mengalami kenaikan terbatas. Harga kontrak Februari 2016 yang merupakan kontrak paling aktif menguat sebesar 37 ringgit dan diperdagangkan pada posisi 2.248 ringgit per ton.

“Rilis data ekonomi AS yaitu GDP Growth Rate QoQ yang diindikasikan berdasarkan survey para ekonom akan melemah, hal ini berarti akan menggambarkan perlambatan pertumbuhan ekonomi AS. Jika hasil ini terjadi, maka akan melemahkan dollar AS,” ujarnya.

Dampak dari kenaikan dollar adalah melemahnya ringgit. Pelemahan ringgit menjadikan harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih murah bagi pembeli luar negeri sehingga permintaannya meningkat. Nilai tukar  USD_MYR menguat 0,19 persen pada posisi 4,2218.

“Indeks K : 88,68 persen, harga CPO Rp 5.687,26 per kg, kernel Rp 3.592.41 per Kg naik sebesar Rp 32,86 per kg untuk umur 10 tahun keatas,” tutupnya.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook