JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku distributor resmi Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC), meresmikan peluncuran Mitsubishi Fuso Official Store di platform marketplace Tokopedia. Acara berlangsung secara virtual dan dihadiri oleh Direktur Sales & Marketing KTB, Duljatmono dan AVP of Business Tokopedia, David Kartono.
Dalam Mitsubishi Fuso Official Store, terdapat 22 diler Mitsubishi Fuso yang terbagi dalam delapan wilayah yaitu Sumatera Bagian Utara, Sumatera Bagian Selatan, Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur termasuk Bali dan NTB, Kalimantan, serta Indonesia Bagian Timur, sehingga memudahkan konsumen melakukan transaksi berdasarkan domisili dari masing-masing konsumen.
"Kerja sama antara Mitsubishi Fuso dan Tokopedia berawal dari komitmen KTB untuk senantiasa hadir dalam memberikan kemudahan layanan kepada konsumen. Terlebih lagi dengan keterbatasan ruang gerak masyarakat akibat PSBB di masa pandemi mengharuskan kami beradaptasi dengan keperluan konsumen untuk melakukan transaksi jarak jauh," ungkap Duljatmono, saat launching virtual, Selasa (1/9).
Selain mempermudah akses bagi konsumen, kehadiran official store Tokopedia diharapkan dapat memberikan kontribusi positif pada kinerja penjualan Mitsubishi Fuso. Total penjualan Mitsubishi Fuso selama Januari-Juli 2020 sebesar 13,646 unit dengan perolehan market share yang semakin mendominasi hingga 48.8 persen.
KTB menawarkan berbagai program penjualan kepada konsumen selama periode launching 1-30 September 2020, di antaranya cicilan ringan selama 1 tahun melalui leasing Dipo Star Finance dengan down payment (DP) ringan melalui leasing Dipo Star Finance.
Selain itu, bunga cicilan 0 persen selama 1 tahun melalui leasing Dipo Star Finance, gratis emas senilai Rp2,5 juta, gratis paket service up to 60.000 km, dan gratis paket spareparts Rp1,5 juta. Selanjutnya ada penambahan diskon flash sale sebesar Rp2 juta untuk 10 unit pertama saat virtual launching, semua varian dengan syarat dan ketentuan berlaku.(das)
Laporan: YUSNIR (Jakarta)