JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional. Namun sejak pandemi, para pelaku UMKM menghadapi berbagai tantangan, salah satunya yaitu pendapatan yang menurun drastis.
Sebagai respon akan hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara melakukan segala upaya termasuk juga menyelenggarakan berbagai pelatihan bagi para pelaku UMKM yang berada di Jakarta Utara dengan menggandeng sektor privat, salah satunya yaitu Apical Group, salah satu eksportir minyak kelapa sawit berkelanjutan yang merupakan bagian dari RGE Group.
Atas komitmen tersebut, Pemkot Jakarta Utara melalui Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Sudinakertrans) Jakarta Utara memberikan penghargaan kepada PT Asianagro Agungjaya (Apical Group) yang secara konsisten mendukung dan menyukseskan pengembangan UMKM khususnya di wilayah Jakarta Utara.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (TKTE) Provinsi Jakarta Utara Andri Yansyah mengungkapkan, kolaborasi antara pemerintah dan sektor privat sangat dibutuhkan untuk mendukung UMKM. "Penghargaan ini adalah wujud terima kasih kami terhadap para perusahaan yang selama ini sudah secara konsisten berkolaborasi dengan pemerintah dalam mendukung sektor UMKM yang terdampak pandemi," kata Andri Yansyah, Selasa (31/8).
Di kesempatan yang sama, Apical juga menyerahkan sarana usaha berupa gerobak kepada tiga binaan UMKM unggulan Sudinakertrans yang diserahkan secara langsung oleh Senior Manager IDEAS Apical Fajar Marhaendra dan Apical Marunda Haristian Spt SSL bersama Kepala Dinas TKTE Provinsi Jakarta Utara Andri Yansyah.
Fajar mengatakan, dukungan terhadap sektor UMKM merupakan salah satu wujud Corporate Social Responsibility (CSR) khususnya di saat pandemi dan Apical sangat mengapresiasi Pemkot Jakarta Utara khususnya Sudinakertrans Jakarta Utara atas penghargaan tersebut. "Kami sangat mengapresiasi penghargaan yang diberikan kepada kami. Kami berharap dapat terus menjalin kolaborasi yang baik dengan pemerintah untuk terus memajukan UMKM khususnya di Jakarta Utara," tambah Fajar.
Dijelaskannya, penyerahan sarana usaha berupa gerobak ini merupakan rangkaian dari kegiatan sebelumnya di bulan Juni 2021. "Kegiatan kami selalu diawali dengan edukasi manfaat dari penggunaan minyak kelapa sawit berkelanjutan, dilanjutkan dengan pelatihan memasak sekaligus penyerahan gerobak secara simbolis. Kali ini, kami menyerahkan langsung gerobak tersebut kepada tiga binaan unggulan. Semoga dengan gerobak baru ini dapat memotivasi mereka untuk dapat melakukan kegiatan usahanya dengan lebih baik lagi," ungkap Fajar.
Sementara itu, salah satu penerima sarana usaha gerobak dari Apical Evi Sapriyani merasa senang mendapatkan gerobak tersebut. Ia mengaku tidak perlu meminjam gerobak lagi dan semakin bersemangat berjualan mi ayam.
"Mewakili para pelaku UMKM lainnya, kami sangat mengapresiasi atas dukungan Apical dan juga Pemerintah Jakarta Utara, khususnya saat pandemi, karena saat pandemi inilah saya akhirnya terpaksa mengambil alih mendagangkan mie ayam menggantikan bapak untuk membantu ekonomi keluarga," ujar Evi.
Kegiatan yang dilaksanakan secara langsung di Aula Kantor Sudinakertrans Jakarta Utara ini dengan jumlah undangan terbatas dan tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat ini juga sekaligus kegiatan dalam rangka pelepasan purna tugas Kasudin TKTE Kota Administrasi Jakarta Utara Gatot S Widagdo.(anf/rls)