DUMAI (RIAUPOS.CO) - Puluhan pelajar terjaring razia yang dilakukan Satpol PP Kota Dumai, Selasa (17/3) di beberapa warung internet (warnet) di Kota Dumai. Padahal mereka diliburkan agar terhindar dari Covid-19 dan tidak beraktivitas di luar rumah.
“Razia ini kami laksanakan sesuai imbauan Gubernur Riau dan Wali Kota Dumai yang meliburkan peserta didik untuk belajar di rumah, dengan tujuan pencegahan penyebaran Covid-19, bukan untuk bermain warnet,” ujar Kasatpol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo kepada Riau Pos, Selasa (17/3).
Ia mengatakan dalam razia itu petugas menyisir tiga lokasi warnet yaitu, di Jalan Pepaya, Merdeka dan Sudirman yang berhasil menjaring puluhan pelajar yang sedang asyik bermain di warnet tersebut.
“Pelajar yang terjaring kami data, beri pemahaman bahwa libur yang diberikan bukan untuk bermain di luar. Akan tetapi belajar di rumah mengingat penyebaran virus Corona sudah sangat memprihatinkan,’’ sebutnya.
Bambang juga mengimbau kepada seluruh pelaku usaha warnet untuk ikut membantu mengawasi dan tidak membiarkan anak-anak bermain warnet terutama pada saat jam belajar. Selain itu, peranan orang tua dalam mengawasi anak juga menjadi poin penting terkait pencegahan Covid-19 ini.
“Mereka yang sudah didata, jika ditemukan kembali bermain warnet selama liburan ini akan kami berikan tindakan dengan membawa peserta didik ke kantor Satpol PP, dengan tujuan memberikan peserta didik pembinaan bekerja sama dengan dinas dan instansi terkait dan memanggil orang tua yang bersangkutan,” tuturnya.
Ia juga mengimbau orang tua untuk melarang anak-anak keluar rumah jika tidak keperluan mendesak.(ade)
Laporan Hasanal Bulkiah, Dumai