BANTAN (RIAUPOS.CO) - Bupati Bengkalis Kasmarni melantik Jamaluddin sebagai Kepala Desa (Kades) Pergantian Antar Waktu (PAW) Desa Kembung Luar, Kecamatan Bantan periode 2018-2024 di Aula Kantor Camat Bantan, Selasa (31/1).
Bupati berharap Kades Jamaluddin dapat menjalankan amanah dengan baik, disiplin serta penuh rasa tanggung jawab.
Sedangkan dilantiknya Jamaluddin sebagai Kades PAW karena terjadinya permasalahan jabatan kades defenitif di Desa Kembung Luar periode 2018-2024 yang tersandung kasus jual beli lahan mangrove di desanya.
Bupati mengingatkan, Kades Jamaluddin agar bekerja sesuai asas-asas penyelengaraan pemerintahan desa, yakni adanya efektivitas dan efisisensi, kearifan lokal dan partisipatif.
''Mengingat masa jabatan kades yang menghabiskan sisa masa jabatan 2018-2024, untuk itu kades harus bergerak cepat, tepat dan akurat, berdayakan seluruh potensi yang ada, untuk segera mewujudkan cita-cita saudara dalam membangun desa ini,'' harap bupati.
Bupati juga menyampaikan lima pesan kepada Kades Jamaluddin. Pertama, sukseskan pembangunan desa melalui Program Desa Bermasa Rp1 miliar per desa. Kedua, mengoptimalkan fungsi BUMDes untuk meningkatkan PAD, sebagai salah satu sumber pembiayaan pembangunan dan melakukan kegiatan inovatif sesuai dengan kewenangan desa setempat.
Ketiga, manfaatkan setiap dana rupiah yang dimiliki oleh pemerintah desa, secara transparan dan akuntabel. ''Jangan melakukan pungli maupun gratifikasi,'' ujarnya.
Keempat, rajin turun ke lapangan. Pastikan semua program pelayanan dan kegiatan tepat sasaran, karena hal ini akan berpengaruh besar pada tingkat kepercayaan masyarakat pada kinerja Kades.
''Kelima, kami mengharakan, kades terus bangun koordinasi, harmonisasi, komunikasi, sinergisitas serta kolaborasi dengan seluruh lembaga serta elemen masyarakat yang ada, termasuk dengan BPD,” harap bupati.(ksm)
