ADVERTORIAL

Ketua DPRD Pimpin Paripurna Istimewa Milad Ke-56 Inhil

Advertorial | Selasa, 15 Juni 2021 - 11:00 WIB

Ketua DPRD Pimpin Paripurna Istimewa Milad Ke-56 Inhil
Penerima Gemilang Award foto bersama ketua, unsur pimpinan DPRD serta unsur forkopimda setempat.  (HUMAS PEMKAB INHIL FOR RIAUPOS.CO)

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Indragiri Hilir (Inhil) Dr H Ferriyandi ST MT MM memimpin rapat paripurna istimewa, bersempena Milad ke-56 Inhil 2021, Senin (14/6) kemarin.

Dalam pembukaan rapat, Ferriyandi, yang juga Sekjen DPD II Partai Golkar Inhil ini, mengatakan sebuah masa lalu adalah pondasi yang sangat bernilai sebagai referensi dalam menapaki masa kini dan masa akan datang.

Peringatan Milad, dijadikan sebagai sarana mawas diri atau introspeksi diri. Dengan demikian setiap perjalanan kehidupan ini selalu bermakna karena mampu memberikan jawaban atas persoalan kekinian. "Serta responsif dengan tantangan ke depan," kata Ketua DPRD Inhil H Ferriyandi.

Dengan itu pula, Milad dapat dijadikan sarana mendesain, merancang sebuah formula masa depan berlandaskan realitas dan dinamika kekinian. Tanpa melupakan nilai-nilai dan peristiwa bersejarah masa lalu. Hari ini (Senin, red) tepatnya 56 tahun yang lalu 14 Juli 1965 telah ditorehkan sejarah oleh pendiri Kabupaten Indragiri Hilir.

Dengan berdirinya secara resmi Kabupaten Indragiri Hilir menjadi daerah otonomi baru melalui Uundang-Undang Nomor 6 Tahun 1965. Semangat juang dan tekad yang tidak pernah pudar dengan bersusah payah serta bersatu-padu akhirnya terwujud menjadi sebuah daerah otonom.

Di mana salah satu tujuannya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui percepatan pelayanan publik dan pemerataan pembangunan sampai ke pelosok-pelosok desa di seluruh sektor kehidupan.

Dengan demikian, lanjut Ferry, semangat juang para pendiri tidak boleh berhenti pada satu generasi ke generasi berikutnya. Maka harus melanjutkan perjuangan mereka. "Kita yang hadir hari ini (kemarin, red) dalam rangka memperingati hari milad ke-56 Kabupaten Indragiri Hilir perlu kembali melakukan introspeksi serta melakukan evaluasi diri," paparnya.

Rasa cinta dan rasa memiliki terhadap Kabupaten Indragiri Hilir, tandanya terpatri di dalam dada tercermin di dalam sikap dan mewujudkan dalam setiap diri pribadi masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir.

"Dari itu rasa cinta dan bangga terhadap daerah ini harus termanifestasi dalam kerja, kerja, kerja cerdas kerja ikhlas kerja tulus sesuai dengan potensi dan profesi kita masing-masing," imbuh Politikus Partai Golkar ini.(ind/adv)

Narasi: Indra Efendi
Foto: Humas Pemkab Inhil









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook