Ketua Umum FPJ 2018 ini mengapresiasi jalur-jalur yang telah berpartisipasi.
“Ini adalah upaya kita semua mempertahankan dan melestarikan tradisi pacu jalur hingga dikenal di dunia,” kata Ketua PDI Perjuangan itu.
Jika tidak ada kendala, Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman dijadwalkan akan membuka Festival Pacu Jalur Tradisional Kabupaten Kuantan Singingi tahun 2018, yang dilangsungkan di Lapangan Limuno Telukkuantan pagi ini.
Selain Gubri, pembukaan tersebut juga akan dihadiri pihak Kementerian Pariwisata RI antara lain Staf Ahli Bidang Multikultural Dra Esthy Reko Astuty MSi dan tim Calender of Event Kementerian Pariwisata Raseno Arya SE MM.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kuansing Marwan SPd MM kepada Riau Pos, Selasa (28/8). Menurut Marwan, perwakilan Kementerian Pariwisata akan tiba di Kuansing pada Selasa. “Iya. Kami sudah menyiapkan segala sesuatunya,” ujar Marwan.
Marwan melanjutkan, saat ini Pemkab Kuansing sedang mengoptimalkan persiapan yang ada di gelanggang Tepian Narosa. “Semoga besok (hari ini, red) tidak ada lagi kendala dan acara berjalan lancar,” harap Marwan.
Hal yang sama disampaikan Kepala Dinas Kominfo Kuansing Ir H Samsir Alam MM melalui Koordinator Lapangan Seksi Peliputan Drs Mulyadi Harun kepada wartawan. Mulyadi membeberkan, beberapa rangkaian acara sejak sore Selasa hingga Rabu sudah disiapkan dengan matang.
“Pada malam harinya, rombongan akan menyaksikan pagelaran kesenian tradisional di Taman Jalur. Tujuannya untuk memperagakan budaya Kuansing ke tingkat nasional. Nah, pada paginya, baru Pak Gubernur melepas jalur hilir pertama di pancang start,” kata Mulyadi.
Bukan itu saja, panitia pacu jalur tahun 2018 juga akan menyuguhkan tari kolosal ‘’Dek Basamo Mako Kan Jadi’’ saat pembukaan. Tarian tersebut menceritakan pelaksanaan pacu jalur dari awal. Pesertanya diambil dari pelajar yang ada di Kuansing.
“Ini menarik. Kami sudah menyiapkan ratusan pelajar untuk mengikuti tarian kolosal ‘’Dek Basamo Mako Kan Jadi’’. Untuk saat ini, persiapan sudah tidak ada masalah lagi. Begitu juga tim randai yang sudah mendapatkan tempat di hati masyarakat Kuansing,” kata Mulyadi.
Sebanyak 182 jalur akan berebut meraih juara pada FPJ 2018 ini. Tahun ini, Pemkab Kuansing menyediakan hadiah kepada 15 jalur sebagai pemenang. Untuk juara satu, disiapkan hadiah berupa uang sebesar Rp65 juta. Runner-up sebesar Rp60 juta. Peringkat 3 disiapkan hadiah sebesar Rp55 juta. Peringlat 4 Rp45 juta, peringkat 5 Rp40 juta, peringkat 6 Rp35 juta. Peringkat 7 Rp30 juta, peringkat 8 meraih uang Rp25 juta. Berikutnya peringkat sembilan Rp15 juta, peringkat 10 Rp10 juta. Selanjutnya peringkat 11 hingga 15, masing-masing mendapat hadiah sebesar Rp4 juta.(jps/cr6/adv)