Inilah Rasanya Setelah Lama di Luar Angkasa

Teknologi | Selasa, 21 Mei 2013 - 15:45 WIB

Inilah Rasanya Setelah Lama di Luar Angkasa
Chris Hadfield. Foto: Mikhail Metzel/Reuters

FLORIDA (RP) - Bagaimana rasanya setelah berbulan-bulan di luar angkasa yang tanpa gravitasi? Yang jelas tidak nyaman.

Demikian, paling tidak seperti yang diceritakan Chris Hadfield, seorang astronot Kanada yang telah lima bulan berada di stasiun luar angkasa internasional dikutip Reuters.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"Untuk berada di angkasa, tubuh dapat beradaptasi dengan cepat. Tapi, setelah sekian lama dan kembali ke bumi, semua menjadi berat. Bahkan untuk menggerakkan bibir dan lidah terasa berat," ujar Hadfield.

Selain Hadfield juga astronot NASA Thomas Marshburn dan kosmonot Rusia Roman Romanenko yang mendarat di sebuah desa di Kazakhstan menggunakan kapsul ruang angkasa Soyuz.

Tidak hanya itu, Hadfield dan rekannya juga harus memakai pakaian yang diberi tekanan agar darah dapat bersikulasi dengan normal hingga ke otak. Mereka juga harus menjalani rehabilitasi agar kembali "terbiasa" hidup di bumi.

"Pusing dan pegal-pegal di seluruh tubuh, terutama leher dan punggung yang kini harus kembali menyangga berat badan dan kepala," tambahnya. (rtr/ilva)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook