JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Xbox One diluncurkan lebih dari setengah dekade yang lalu dan konsol tersebut kemudian diikuti oleh Xbox One S yang lebih murah, kemudian Xbox One X yang lebih mahal serta lebih kuat. Soal Xbox One X, kabar terbaru menyebutkan kalau Microsoft, si empunya konsol game tersebut akan perlahan menghentikan produksi Xbox One X.
Menurut publikasi Australia Press Start yang telah mengonfirmasi dengan dua pengecer besar di negara itu bahwa mereka tidak lagi mengharapkan stok baru untuk Xbox One X. Lebih banyak bukti dari konsol yang dihentikan dapat ditemukan di situs web Microsoft Australia di mana ia hanya terdaftar Xbox One S dan Xbox Series X yang tak lain adalah konsol game generasi berikutnya dari perusahaan.
Laman Kotaku juga telah mengonfirmasi ini adalah kabar yang tidak mengada-ada bahwa Xbox One X akan mulai disetop produksinya oleh Microsoft. Beberapa daftar di Amazon Australia menunjukkan bahwa konsol telah ditandai sebagai “dihentikan”, meskipun beberapa masih menjual mereka yang mungkin hanya stok sisa.
Perlu dicatat bahwa meskipun ini masih terbatas di Australia, dilansir dari Ubergizmo, Senin (20/7), telah ditemukan juga bahwa situs web Microsoft untuk Amerika Serikat (AS) mulai mencantumkan Xbox One X dengan tag “persediaan habis”.
Sementara dikutip dari CNet, Microsoft telah mengonfirmasi bahwa mereka menghentikan Xbox One X dan Xbox One S All-Digital Edition juga. Mereka menyebutnya sebagai “langkah alami” karena berfokus pada peluncuran Xbox Series X dan Project xCloud dan Microsoft mengatakan mereka akan menghentikan produksi konsol One X dan edisi digital One S.
“Xbox One S akan terus diproduksi dan dijual secara global,” kata juru bicara Microsoft dalam sebuah pernyataan melalui email. “Gamer dapat memeriksa dengan pengecer lokal mereka untuk detail lebih lanjut tentang ketersediaan perangkat keras Xbox One,” ungkap Microsoft.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman