GAWAI

Tak Sesuai Ekspektasi, iPhone Versi Murah Batal Dirilis

Teknologi | Rabu, 11 Januari 2023 - 02:00 WIB

Tak Sesuai Ekspektasi, iPhone Versi Murah Batal Dirilis
ILUSTRASI. iPhone SE 2022. (BUSINESS INSIDER)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Apple melakukan penyegaran lini smartphone termurahnya yakni iPhone SE setiap dua tahun. Dan karena ada rilis iPhone SE pada tahun 2022, maka seri berikutnya dijadwalkan rilis 2024. Sayangnya, terkait perilisan iPhone murah pada tahun depan, berdasarkan laporan dari analis Apple, Ming-Chi Kuo mengisyaratkan bahwa hadirnya iPhone SE 2024 dipastikan batal. Mengapa?

Menurut Kuo, Apple telah menginstruksikan mitra rantai pasokannya bahwa rencana produksi dan pengiriman iPhone SE 2024 telah dibatalkan, dan tidak hanya ditunda. Akhir pekan lalu, Kuo mengunggah tulisan di blognya yang menyebut Apple membatalkan produksi dan rencana pengapalan iPhone SE generasi keempat. Bulan lalu Kuo juga memprediksi, iPhone SE gen 4 mungkin dibatalkan atau ditunda produksinya.


Kuo menyebut alasan ponsel ini dihentikan kemungkinan karena penjualan iPhone murah tak sesuai ekspektasi. Parahnya lagi, penjualan iPhone SE ini lebih buruk dari yang diharapkan perusahaan. Sebenarnya, bukan kejutan lagi Apple tidak merilis iPhone SE pada 2024. Karena Maret lalu, Kuo dan Nikkei Asia melaporkan, Apple telah menurunkan jumlah iPhone SE yang rencananya akan diproduksi, hanya beberapa minggu setelah ponsel tersebut dirilis.

Kendati belum banyak mendengar mengenai bagaimana performa penjualan iPhone SE gen 3, bisa dipahami Apple enggan buru-buru menindaklanjuti smartphone yang tidak terlalu menghasilkan banyak uang bagi mereka. Apalagi, tahun 2023 sepertinya bakal jadi tahun yang sulit bagi perusahaan teknologi.

Sementara mengutip GSMArena, selain karena faktor permintaan, dihentikannya rencana produksi iPhone SE tahun depan juga karena masalah chipset. Chip baseband seharusnya diadopsi oleh iPhone SE berikutnya terlebih dahulu.

Apple ingin menggunakan perangkat itu sebagai semacam kelinci percobaan – jika terjadi kesalahan, setidaknya mereka melakukannya pada smartphone termurah yang dijualnya, bukan salah satu model yang lebih menguntungkan. Jika semuanya berjalan dengan baik, maka chip tersebut mungkin akan menemukan jalannya ke seri iPhone 16 pada tahun 2024 nanti.

Namun sekarang, dengan pembatalan iPhone SE 2024, masih ada kekhawatiran tentang apakah kinerja chip baseband Apple sendiri akan setara dengan apa yang dapat dikumpulkan oleh penawaran Qualcomm. Dan karena kekhawatiran tersebut, peluang Qualcomm memasok chip baseband untuk generasi iPhone 16 meningkat secara signifikan.

Hal ini akan bertentangan dengan “konsensus pasar” sejauh ini, yaitu Qualcomm akan mulai kehilangan pesanan iPhone pada tahun 2024. Dengan perkembangan ini, Qualcomm akan tetap memasok Apple hingga setidaknya tahun 2025.

Dengan demikian, Qualcomm diperkirakan terus mendominasi pasar chip baseband seluler kelas atas global tahun ini dan tahun depan, menghasilkan margin keuntungan yang jauh lebih tinggi daripada beberapa pesaingnya.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook