JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Facebook, Instagram dan Twitter adalah tiga media sosial terpopuler yang boleh dibilang hampir tak dapat dipisahkan dari kehidupan netizen di seluruh dunia. Meski sudah merupakan platform medsos yang dominan, tiga media sosial ini tentunya pernah jadi ‘anak baru’. Hal itulah yang ingin dimanfaatkan DailyAct, platform media sosial lokal karya muda-mudi Indonesia.
Tidak seperti ketiga media sosial di atas, CEO sekaligus Founder DailyAct Mario Michael Setiawan menngatakan bahwa DailyAct akan berfokus pada fitur berbagi konten.
“Kehadiran DailyAct diharapkan mampu memotivasi para pengguna untuk mengembangkan diri, menjalin relasi, serta menyeimbangkan kehidupan mereka. DailyAct adalah aplikasi berbasis social networking yang fokus pada fitur content sharing,” ujarnya, Senin (5/8).
Dijelaskan Mario salah satu fitur yang dihadirkan DailyAct adalah Indicator dengan kategorisasi sports, hobbies, travels, works dan social. Kategori-kategori ini bisa digunakan oleh pengguna saat mengunggah konten agar pengguna mampu memonitor aktivitas kesehariannya.
Pengguna pun mampu menunjukkan hal-hal yang paling mereka sukai ke sesama pengguna di dalam fitur My Favorite Things. Di dalam fitur ini, selain menunjukkan kesukaan masing-masing, para pengguna diberikan kesempatan untuk saling berkomunikasi bahkan membuka peluang berkolaborasi dengan pengguna Iainnya.
DailyAct juga mewadahi kekaguman pengguna terhadap pengguna lainnya melalui fitur Admire. Dengan menyematkan status admire di pengguna yang memang dikagumi, maka relasi saling menghargai terhadap sesama pengguna akan tercipta dan menjadikan platform DailyAct beda dengan platform lainnya.
Fitur Collection punya fungsi yang tak kalah menarik. Fitur tersebut membebaskan pengguna untuk mengurasikan konten-konten yang ingin ditunjukkan ke calon pengikut akun si pengguna. Adanya fitur ini membuat pengguna bisa memberikan gambaran dirinya sebelum pada akhirnya relasi antar pengguna dilanjutkan ke tahap mengikuti (following).
Disinggung soal keberanian membuat platform medsos lokal, Mario yakin DailyAct akan disukai oleh user Tanah Air dan akan menjadi platform pilihan lain setelah Facebook ataupun Instagram. Saat ini DailyAct baru memiliki tim yang kecil dengan jumlah 18 orang. Mario optimistis pada 2020 nanti DailyAct bisa merambah negara Asia Tenggara lain seperti Singapura.
Sebagai permulaan, DailyAct menargetkan sejumlah satu juta pengguna dalam tiga bulan ke depan. Di tahun mendatang, DailyAct merencanakan adanya penambahan fitur-fitur lain yang mampu mewadahi kebutuhan bersosial secara digital.
Suber: Jawapos.com
Editor: Erizal