JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Pertengahan Maret lalu Samsung resmi meluncurkan duo smartphone kelas menengah terbarunya yakni Galaxy A34 5G dan Galaxy A54 5G.
Samsung Galaxy A34 5G dibanderol seharga Rp 4,9 juta untuk varian memori 8 GB/128 GB sedangkan Galaxy A54 5G dijual dengan harga mulai Rp 5,9 juta untuk varian yang sama.
JawaPos.com berkesempatan menjajal langsung smartphone menengah baru dari Samsung itu. Khususnya varian termahal yakni Galaxy A54 5G. Penasaran dengan handset ini, berikut JawaPos.com berikan pengalaman saat hands-on perangkat ini.
Membongkar Kemasan
Samsung masih menyematkan kemasan yang sama pada Galaxy A54 5G ini mirip dengan A Series kebanyakan sebelumnya selama beberapa tahun terakhir. Warnanya putih, ada identitas berupa gambar perangkat di depan dan beberapa detail informasi di bagian samping dan belakang.
Untuk paket pembelian, Galaxy A54 5G datang dengan perangkat ponselnya itu sendiri, buku panduan singkat dan kartu garansi, kabel USB Type-C, dan SIM ejektor untuk membuka slot kartu SIM.
Seperti seri sebelumnya, Samsung tidak menyertakan adaptor charger bawaan dalam kotak penjualan Galaxy A54 5G ini.
Juga tidak ada aksesori lainnya seperti casing HP atau earphone. Untuk hal ini tampaknya konsumen tidak perlu kaget. Pasalnya Samsung sudah melakukan ini sejak tahun lalu di generasi A Series sebelumnya. Jadi, Anda perlu membeli charger adaptor charger lagi yang bisa masuk USB Type-C atau bisa memakai yang sudah ada sebelumnya.
Untuk perangkat yang kami unboxing adalah varian warna ungu yang disebut Samsung sebagai Awesome Violet. Ada juga pilihan warna lainnya yakni hijau terang (Awesome Lime), abu-abu gelap (Awesome Graphite) dan silver (Awesome Silver).
Warna yang kami dapat, lumayan oke serta bukan pilihan warna yang mainstream. Warnanya juga nggak norak dan mencolok, masih aman diterima mata dan dibawa gaul.
Mengintip Desain
Masuk lebih dalam setelah membongkar kemasan, langsung kita dapati unit Samsung Galaxy A54 5G warna Awesome Violet. Dari segi desain, Samsung Galaxy A54 5G tampak membawa tampilan yang mirip dengan flagship Samsung Galaxy S23. Cocok.
Saat diangkat dan digenggam, smartphone ini cukup nyaman. Walau kami merasa handset ini sepertinya lebih tebal kalau dibandingkan beberapa HP lain, tapi masih terbilang tipis dan ringan.
Cantik juga di mata. Untuk back cover-nya, berbeda dari pendahulunya, Galaxy A54 5G tidak lagi menampilkan bingkai kamera. Jadi, tiga modul kameranya terlihat menyatu dengan smartphone ini. Bagian belakangnya juga glossy dan bebas sidik jari. Ini makin mirip dengan Galaxy S23 Series 5G.
Pada area layar, tampilan HP Samsung ini menggunakan konsep Infinity-O dengan kamera selfie yang berada di bawah layar. Sensor sidik jari juga berada di bagian layar. Sementara di earpiece-nya, ada speaker yang nyaris tak terlihat. Sempurna.
Pada area tepinya, di bagian atas terdiri dari tempat SIM dan MicroSD dan mikrofon. Sementara bagian bawahnya terdapat dua mikrofon, port Type-C, dan speaker.
Sisi kiri layar bersih dari lubang-lubang, dan tombol power serta volume berada di bagian kanan layar. Selain itu, audio jack 3,5 mm masih absen dari smartphone ini dan menyatu pada port USB Type-C.
Dimensinya sendiri perangkat ini memiliki panjang 158 mm, lebar 76,7 mm, dan ketebalan 8,2 mm. Sementara bobotnya 202 gram yang sedikit lebih berat dari versi murahnya yakni Galaxy A34 5G.
Kesimpulan
Sejenak memakai dan menggenggam perangkat ini kami suka. Jatuh hati. Sebab handset ini langsung memberikan pengalaman penggunaan Samsung kelas mid-range tapi dengan cita rasa flagship. Layarnya enak dilihat dan dalam genggaman HP ini juga masih nyaman dipakai.
Ulasan performa? Belum. Belum waktunya. Nanti akan kami buatkan ulasan lengkap di review Galaxy A54 5G. Namun untuk unboxing perangkat ini, kami langsung suka. Patut diuji coba lebih jauh.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Eka G Putra