JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Apple dikabarkan sudah memulai memproduksi iPhone 9 terbaru untuk fase percobaan. Rumor tentang iPhone 9 memang sudah lama terdengar. Hal tersebut berkenaan dengan masih ada konsumen Apple yang menginginkan perangkat yang lebih kecil dengan fitur konvensional semisal home button atau tombol home fisik.
Laporan terkait iPhone 9 yang mulai diproduksi untuk tahap percobaan dikutip JawaPos.com dari GSMArena, Selasa (4/1). Informasi tersebut berasal dari laman My Drivers yang mengutip sumber industri Tiongkok.
Dikabarkan bahwa iPhone 9 atau diprediksi sebagai iPhone SE 2 sudah dalam uji coba produksi. Mereka juga mengklaim bahwa perangkat baru tersebut akan diluncurkan pada Maret mendatang. Rantai pasokan industri juga menyarankan total volume pemesanan akan melebihi 30 juta unit.
Laporan itu juga menunjukkan bahwa Apple akan memulai produksi massal iPhone 9 sekitar pertengahan Februari. IPhone 9 akan menarik bagi pasar negara berkembang dan kemungkinan dijual dengan harga terjangkau mulai dari USD 432 atau berkisar mulai Rp 5,9 jutaan.
Jika benar demikian, ini akan menjadi harga yang bagus untuk iPhone 9 atau iPhone SE 2 nantinya. Hal tersebut mengingat iPhone SE pertama kali diluncurkan seharga USD 399 atau berkisar antara Rp 5,4 jutaan pada 2016 lalu.
Sementara kabar soal proses produksi yang sudah mulai berjalan, belum diketahui akan seperti apa spesifikasi iPhone tersebut. Namun demikian, fitur, kamera, atau desain ponsel disebut harus berbeda untuk memikat pengguna iOS untuk beralih dari iPhone 8 ke perangkat yang lebih baru namun tetap terjangkau.
Sebagai pengingat, iPhone SE diluncurkan dengan kamera dan prosesor yang sama dengan iPhone 6S kala itu. Laporan sebelumnya mengklaim perangkat tersebut akan menggunakan chipset Aion B13 yang sama dengan iPhone 11 dan menggunakan layar 4,7 inci.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
