HUJAN DI MEDAN

Basement Kantor Gubernur Pun Digenangi Air

Sumatera | Kamis, 26 November 2015 - 00:51 WIB

Basement Kantor Gubernur Pun Digenangi Air
Pegawai kantor Gubernur Sumatera Utara berupaya mengeringkan air yang menggenangi basement kantor gubernur, Rabu (25/11/2015). (PRAN HASIBUAN/SUMUT POS

MEDAN (RIAUPOS.CO) - Situasi banjir di Medan, Sumatera Utara akibat curah hujan yang tingi beberapa hari terakhir mengakibatkan air meluap ke mana-mana. Tidak terkecuali di kantor Gubernur Sumatera Utara. Basement atau parkiran kendaraan bawah digenangi air hingga semata kaki orang dewasa.

Pemantauan Sumut Pos (Riau Pos Group), Rabu (25/11/2015) para pegawai dari Biro Umum tampak menguras genangan air yang berada tepat di pintu masuk basement tersebut. Tampak pula Kepala Biro Umum Setdaprovsu Alia Gani Manurung, yang berupaya mengatur anggotanya untuk membuang genangan air.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Kuat dugaan, saluran air menjadi tersumbat lantaran pembuangan dialihkan akibat pembangunan gedung parkir sepeda motor di Kantor Gubsu. Mereka berupaya membuang air baik dengan cara manual memakai serokan, sampai menggunakan mesin penyedot air.

Alia Gani Manurung yang ditemui di lokasi coba menjelaskan kenapa bisa terjadi genangan air di parkiran bawah Kantor Gubsu. "Itu (saluran pipa) sebelumnya, tertutup dengan saluran pipa yang baru," ujar Gani.

Diakui dia, penyebab terjadinya genangan air lantaran hujan deras yang mengguyur sejak kemarin malam. "Ini airnya masuk dari atas, karena hujan lebat semalam," sebut Gani seraya mengarahkan tangannya menunjuk ke saluran pipa yang menjadi sumber masuknya air.

Disinggung apakah ada kaitan peristiwa itu dengan pembangunan gedung sepeda motor yang tengah berjalan, Gani tak menampiknya. "Pembangunan gedung di atas (gedung parkir, red) itu, membuat saluran pembuangan airnya tersumbat. Sehingga begitu hujan deras seperti semalam, airnya tidak mengalir dan tertampung di basement ini," jelasnya.

Dikonfimasi terpisah, Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Provsu yang juga Kepala Biro Aset dan Perlengkapan Setdaprovsu, Safruddin, membantah genangan air yang terjadi karena pembangunan gedung parkir roda dua yang saat ini sedang berjalan. Safruddin menyebut bahwa hal itu merupakan tugas, pokok, dan fungsi (tupoksi) Biro Umum Setdaprovsu. "Itu Biro Umum, bang," katanya melalui pesan singkat.(prn)

Laporan: RPG

Editor: Fopin A Sinaga









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook