BATAM (RIAUPOS.CO) - Masa depan cetak akan tergantung dengan akurasi, kelengkapan, dan kedalaman berita yang disampaikan untuk menghadapi perkembangan dunia informasi yang terus bergerak secara dinamis. Jika itu tak diperkuat, maka bisnis media cetak pelan pelan akan ditinggalkan pembaca.
Hal itu disampaikan oleh Chairman Riau Pos Group, H Rida K Liamsi, dalam acara Forum Pemimpin Redaksi Riau Pos Group di Batam, Selasa (23/11).
Menurut Rida, media konvensional cetak saat ini dikepung oleh media online dan elektronik yang memiliki kecepatan yang tak bisa lagi dikejar oleh media cetak.
Kondisi ini ditambah dengan tekanan luar biasa yang dilakukan oleh media sosial, sebuah media masyarakat yang sangat liar, namun punya daya tekan yang sangat kuat.
"Sebagai contoh, saat Riau dikepung asap beberapa waktu lalu, peran media sosial dan online sangat kuat menekan pemerintah ketika tulisan di media cetak dianggap biasa saja," ujar Rida.
Untuk menyikapi hal ini, maka media cetak harus berbenah. Caranya adalah memperbaiki konten dan terus membangun kepercayaan kepada masyarakat.
"Kondisi ini memang berat, tetapi kita harus kerja keras sambil mengikuti perkembangan," jelas Rida lagi.
Rida berharap, sinergi antar media di bawah Riau Pos Group terus diperkuat agar perubahan yang terjadi bisa disikapi dengan baik dan tidak tertinggal.
Laporan/Editor: Hary B Koriun
