PADANG (RIAUPOS.CO) - Dua hari sebelum dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar terpilih Irwan Prayitno dan Nasrul Abit (IP-NA) mengunjungi kediaman tokoh pamong senior Sumbar Hasan Basri Durin, Rabu (10/2/2016) siang.
Mantan Gubernur Sumbar itu berpesan agar IP-NA meneruskan apa-apa yang telah diprogramkan pada periode sebelumnya dan mewujudkan janji-janji politiknya kepada masyarakat Sumbar. "Kita telah lihat bersama sesuatu yang baik telah dirintis dalam memajukan pembangunan Sumbar hari ini dan masa datang. Saatnya membuktikan semua itu,” ingatnya dalam kesempatan dihadiri Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah, Ida Hasan Basri Durin dan Nevi Irwan Prayitno dan Ida Hasan Basri Durin.
Pembangunan yang dilakukan pemerintah merupakan upaya menuju kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Dia berharap gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, mampu menumbuhkan kebanggaan masyarakat terhadap pelayanan aparatur daerah menjadi simbol bahwa pemerintahan ini dapat dipercaya.
“Ketika memimpin Sumbar dulu, pikiran utama kita, bagaimana majunya dunia pendidikan yang melahirkan SDM andal dalam segala bidang sektor pembangunan. Bagaimana orang-orang Minang tetap menjadi otak-otak cerdas kemajuan Indonesia dan menjaga persatuannya,” kata Hasan Basri Durin.
Untuk itu, pembangunan pendidikan jangan pernah diabaikan karena Sumbar butuh SDM yang baik dan pintar dalam memajukan daerah.
Di sisi lain, Hasan Basri Durin juga menyampaikan kebanggaan dan senang dengan kebijakan yang telah dilakukan Wali Kota Padang Mahyeldi dalam membenahi kawasan wisata Pantai Padang. “Ini mesti terus dilanjutkan. Penataan pembangunan itu perlu agar terjadi keseimbangan dan keharmonisan masing-masing wilayah sesuai potensi daerah dan masyarakatnya,” kata tokoh yang telah berusia 81 tahun dan tetap bersemangat serta sehat ini.
Kota Padang mesti bersih dan mampu menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain untuk menunjukan potensi dan menjaga penataan kota yang terencana, indah dan nyaman.