PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Para pengendara yang biasanya menggunakan jalur Riau-Sumbar melalui Pangkalan disarankan menggunakan jalur lain yaitu melalui jalur Kiliran Jao. Sebab, kondisi banjir yang membuat jalur jalan putus tidak bisa dipastikan apakah hari ini akan surut.

Sebab, selain ketinggian air yang cukup tinggi, saat ini di sekitar daerah Pangkalan, Kabupaten 50 Kota hujan masih saja turun. "Kita susah memprediksi apakah hari ini bisa dilalui atau tidak. Sebab, hujan masih mengguyur daerah Pangkalan. Selain banjir, jalur jalan juga terhambat karena longsor. Bagi warga kita sarankan melalui Kiliran Jao," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumbatera Barat, Zulfiatno saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (8/2/2016). Dikatakannya, berbagai instansi terkait sudah mengerahkan alat-alat berat menuju lokasi, namun masih terhalang karena kendaraan yang mengangkut tidak bisa melintas.

Saat dikonfrimasi mengenai adanya informasi yang menyebutkan jalur via Kiliran Jao juga putus, Zulfiatno mengatakan sejauh ini masih lancar dan tidak mendapatkan laporan jalur itu ikut putus. "Masih bisa dilalui, tidak ada masalah," katanya.

Zulfiatno juga menyebutkan hujan yang mendera telah mengakibatkan berbagai daerah di Sumatera Barat mengalami longsor dan banjir. Daerah-daerah itu adalah Kota Solok, Kabupaten Agam, Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten 50 Koto. Selain satu orang hanyut di Pangkalan 50 Koto, lima orang juga ditemukan tewas akibat tertimbun longsor.

Laporan dan editor: Fopin A Sinaga