JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terus memacu pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera, khususnya ruas Indrapura-Kisaran sepanjang 47,75 Km yang ditargetkan selesai pada akhir 2023.
Proyek ini terbagi menjadi dua seksi, Seksi 1 sepanjang 15,60 Km menghubungkan Indrapura – Limapuluh, sedangkan seksi 2 sepanjang 32,15 Km menghubungkan Limapuluh – Kisaran.
Saat ini, Seksi 1 telah berhasil diselesaikan dengan Sertifikat Laik Operasi (SLO) setelah Uji Laik Fungsi, sementara Seksi 2 sudah mencapai progres konstruksi sebesar 83,99 persen.
Dengan investasi mencapai Rp6,05 triliun, proyek ini dikelola oleh BUJT PT Hutama Karya (Persero) dan akan menghubungkan Kabupaten Batubara di Utara dan Kabupaten Asahan di Selatan. Jalan Tol ini juga akan memperpendek waktu tempuh dari Medan ke Kisaran, mengurangi dari 4 jam menjadi 2 jam.
Lebih dari sekadar infrastruktur, Jalan Tol Indrapura-Kisaran diharapkan membuka peluang usaha baru dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di wilayah terkoneksi.
Tak hanya itu, jalan tol ini juga akan memudahkan akses wisatawan ke destinasi populer di Sumatera Utara, terhubung dengan ruas Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat, memperluas daya tarik destinasi wisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba dan Pelabuhan Kuala Tanjung.
Seiring dengan penyelesaian seksi 1 dan sebagian seksi 2, proyek ini membawa harapan baru bagi perkembangan regional dan pariwisata Sumatera Utara.
Sumber: Padek.co.id
Editor: Rinaldi