MODUS BARU PENCURIAN

Waspadalah... Barang-barang di Dalam Jok Motor pun Bisa Diembat Maling

Sumatera | Senin, 04 Januari 2016 - 00:08 WIB

Waspadalah... Barang-barang di Dalam Jok Motor pun Bisa Diembat Maling
Ilustrasi.

BATAM (RIAUPOS.CO) - Ini peringatan serius bagi pengendara sepeda motor yang suka menaruh barang-barang beharga di bawah jok sepeda motornya. Saat parkir di tempat umum, ternyata ada juga maling spesialis pembobol jok motor.

Beberapa korban sudah terkuak di Batam, Kepulauan Riau. Di saat parkiran tempat wisata dipenuhi sepeda motor, saat itu pula para maling pembobol jok motor beraksi. Di saat warga lengah karena sedang menikmati liburannya, para maling berpura-pura sebagai pemilik kendaraan, dan menggasak barang-barang berharga di dalam jok motor.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Sarotona Gulo, salah satu korbannya. Lima unit HP, dompet, dan surat-surat penting lainnya yang disimpan dalam jok sepeda motor raib digasak pembobol.

"Barang-barang tersebut saya simpan di jok motor ketika mau mandi di Pantai Melayu," ujar Sarotona.

Korban lainnya, Lina warga Perumahan Victoria, Sekupang. Saat menikmati liburan awal tahun di Engku Putri, dua ponsel yang kebetulan tertinggal di jok motor raib dibawa pencuri. Ia menduga para pencuri sudah mengincar dirinya. Pasalnya, pelaku tahu isi motor joknya.

“Mungkin pelaku mengincar dan melihat korbannya memasukan alat beharga di dalam jok motor,” ujarnya.

Para korban memang tidak menyangka bahwa maling juga suka dengan apa yang ada di balik jok motor. Tanpa harus berperan sebagai maling motor, mereka sepertinya sudah merasa cukup dengan menggasak isi bagasi motor.

Herannya, jok motor yang dibobol tidak rusak sedikit pun dan saat dilihat masih dalam keadaan terkunci. "Sepertinya pelaku sudah ahli dalam membobol jok motor. Lihat ini tidak ada yang rusak,” kesal salah seorang korban.

Sementara itu, di pasar Mega Legenda, Anong, harus kehilangan uang sebesar Rp 200 ribu lantaran menyimpan di jok motor. Ia juga menyesalkan sikap tukang parkir yang tidak tahu menahu perihal pembobolan ini.

"Saya tanya, dia jawab ketus bukan tugasnya jaga jok motor," sebutnya.

Ia juga berharap pihak polisi mengusut tuntas kasus yang tergolong baru ini, sebelum banyak masyarakat lainnya yang dirugikan. "Semoga pihak kepolisian bisa menangkap sindikat pembobol jok motor ini," pungkas Anong.(rng)

Laporan: RPG

Editor: Fopin A Sinaga









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook