AGAM (RIAUPOS.CO) - Sedikitnya lima kecamatan di Agam dalam sepekan terakhir dirundung bencana. Mulai dari banjir hingga tanah longsor. Meskipun tak menimbulkan korban jiwa, tetap saja menyisakan kerugian bagi warga yang menjadi korban.
Kepala BPBD Agam, Bambang Warsito mengatakan, beberapa kawasan yang menjadi lokasi bencana tersebut adalah Kecamatan Baso, Kecamatan IV Koto, Kecamatan IV Nagari, Kecamatan Tanjungmutiara dan Kecamatan Lubukbasung.
“Untuk sebulan terakhir mungkin hampir separuh kecamatan yang ada di Agam terjadi bencana, termasuk Matur. Masing-masing kecamatan tersebut mengalami kejadian yang berbeda, mulai dari banjir hingga tanah longsor. Untuk kerugian kita masih belum bisa memastikannya” ujarnya, Rabu (2/12).
Bambang menegaskan, untuk upaya antisipasi hanya bisa dengan mengingatkan warga supaya lebih waspada dan berhati-hati. “Yang namanya bencana tidak bisa diprediksi, untuk itu kami imbau agar warga selalu waspada dan berhati-hati terutama kawasan yang rentan mengalami bencana daerahnya yang berada di perbukitan” ujarnya.
Di lain pihak, Camat Palembayan, Aryati membenarkan wilayahnya juga sangat rentan akan bahaya longsor. “Lokasi topografi daerah kami memang diperbukitan dan rawan sekali terjadi longsor. Kami sarankan agar warga untuk lebih hati-hati,” ujarnya.