MEDAN (RIAUPOS.CO) - Kepolisian Daerah Sumatera Utara, akan mengirim 3.535 personel untuk pengamanan pilkada serentak yang ada di 15 kabupaten/kota yang ada di Sumatera Utara. Personel itu, ditugaskan untuk pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 2.633 personel dan 902 personel Satuan Brimob penindakan. Hal itu, disampaikan Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol Helfi Assegaf, Senin (2/11).
Dijelaskan Helfi, personel yang diturunkan itu, diambil dari Polda Sumut, Satuan Brimob dan Direktorat Shabara. Begitu juga 7 Polres yang tidak menyelenggarakan pilkada, yakni Polres Deli Serdang, Polres Langkat, Polres P Sidempuan, Polres Taput, Polres Dairi, Polres Batu Bara dan Polres Tapteng. Disebut Helfi diambil untuk membantu 6.298 personel satwil atau organik.
“Jadi, direncanakan untuk 17.200 TPS, akan dijaga 8.931 personel gabungan dari satwil dan BKO. Namun, setiap TPS dijaga berapa personel, sesuai metode masing-masing satwil, “ ungkap Helfi.
Disinggung soal personel BKO paling banyak dikirim, Helfi mengaku jika ke Polres Nias, akan paling banyak BKO personel.
Disebut Helfi, direncanakan 1120 personel BKO akan dikirim untuk pengamanan TPS dan 230 personel Satuan Brimob untuk penindakan. Dikatakan Helfi, 1120 personel BKO itu, direncanakan akan ditempatkan di Kota Gunung Sitoli, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Nias Barat sebanyak 440 personel ditambah 80 personil Brimob, serta 680 personel BKO ditambah 150 personil Brimob untuk di Kabupaten Nias Selatan.
Setelah Polres Nias menjadi tempat paling banyak dikirim personel BKO, disebut Helfi jika Polres Simalungun paling banyak dikirim personel BKO. Dikatakan Helfi jika 180 personel, BKO pengamanan TPS dan 150 personil Satuan Brimob. Selanjutnya, disebut Helfi jika ke Polres Humbahas juga cukup banyak dikirim personel yakni 242 personil BKO Pengamanan TPS dan 60 personel Brimob. Begitu juga dengan Polres Samosir, disebut Helfi cukup banyak dikirim personel, yakni 200 personil BKO pengamanan TPS dan 60 personel Brimob.”Namun, ada juga Polres yang tidak dikirimkan personel BKO karena kita anggap cukup yakni Polresta Medan, Polres Tebing Tinggi dan juga Polres Tanjung Balai, “ lanjut Helfi.(ain/rpg)
