(RIAUPOS.CO) -- Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) kini punya logo baru. Pengenalan logo baru BKKBN di Riau dilakukan di Kantor BKKBN Riau Jalan Terubuk.
Selain memperkenalkan logo baru, juga dilakukan peresmian renovasi kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Riau.
Kepala BKKBN Riau Agus Putro Proklamasi dalam sambutannya mengatakan perubahan logo ini bukan berarti merubah tatanan program namun logo baru ini menandakan secara resmi BKKBN telah melakukan rebranding untuk mencapai tujuan yang lebih baik "Logo baru kita ini menyesuaikan dengan generasi millenial yang ada saat ini. Dengan logo baru ini diharapkan memperkuat sinergitas kita, bagi seluruh mitra terkait di dalam melaksanakan tugasnya yang semakin lama kita semakin dituntut untuk melaksanakan tugas dalam mempersiapkan generasi untuk masa yang akan datang," ujar Agus.
Ia menjelaskan, saat ini khalayak utama BKKBN adalah generasi milenial, sehingga rebranding ini sebuah keniscayaan, di mana era sekarang sudah berbeda dengan era-era yang dulu. Hampir 35 persen penduduk Indonesia saat ini adalah milenial. "Oleh karena itu, rebranding diperlukan sebagai cara baru dalam berkomunikasi dengan masyarakat. Jika tidak, akan sulit bagi BKKBN untuk diterima oleh generasi baru," ujarnya.
Ia mengatakan sebagaimana disampaikan Presiden, BKKBN adalah sebagai institusi yang menangani masalah kesehatan keluarga dan ini sudah dideklrasikan presiden sehingga BKKBN harus bisa melaksanakan tugas tersebut dalam pelaksanaan program KKBPK. "Tentu ini tak mudah karena kita menghadapi generasi millenial yang mempunyai tantangan dan mindset lebih maju dibanding kita. Kita melangkah 3 langkah, mereka sudah 6 langkah ke depan. Tetapi dengan kemampuan itu, kita yakin program apapun bisa dilaksanakan secara bersama," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris BKKBN Riau Mery Ellya mengatakan renovasi gedung kantor BKKBN Riau baru saja selesai pada bulan Desember lalu. "Mudah-mudahan dengan adanya penambahan ruang kerja dan fasilitas kenyamanan kerja dapat menambah semangat kerja dalam meningkatkan pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana kedepan nantinya," ujarnya.(adv)
NARASI dan FOTO: ELVY CHANDRA