LUGANO (RP) - Perasaan cinta bisa saja berubah menjadi benci. Setidaknya itu terjadi dalam kasus terbaru striker AC Milan, Mario Balotelli.
Berdasar laporan Liberia TV, sekelompok fans Milan yang marah menutupi mobil Ferrari Balotelli dengan tisu toilet. Mereka yang awalnya mengelukan nama Balotelli kesal karena pemain berdarah Ghana tersebut dengan angkuhnya menolak memberikan tanda tangan dan berfoto bersama.
Jumat malam waktu setempat (16/8), striker berusia 23 tahun itu datang ke Lugano, Swiss, dalam sebuah acara. Balotelli lantas memarkir Ferrari merahnya. Tidak jauh dari tempat parkir, sekelompok fans mengelukan namanya, mengerubuti, dan berebut untuk minta tanda tangan. Beberapa yang lain merengek untuk berfoto bareng.
Namun, Balotelli cuek dengan permintaan fans. Dia keluar mobil dan meninggalkan begitu saja kerumuman pendukung AC Milan itu. Karena permintaannya ditolak, sekelompok fans tersebut lantas bertindak nekat. Mereka mengikat dan menutupi Ferrari Balotelli dengan gulungan panjang tisu toilet.
Foto insiden tisu toilet itu langsung menjadi pembicaraan luas. Media-media Italia menyebut bahwa apa yang dialami Balotelli itu sangat merendahkan dan menghina. Tetapi, tidak sekali ini saja Balotelli mengalami pelecehan pada mobilnya. Akhir Januari lalu, mobil Bentley Balotelli yang bercorak militer juga terkena aksi nakal fans.
Ketika itu, Balotelli memarkir mobilnya di luar restoran India di Manchester. Seorang pemuda yang mengaku pendukung Manchester United dengan isengnya mengencingi mobil Bentley tersebut. "Ayolah, mobil Balotelli itu bukan toilet, kawan," tulis Brooks Peck di blog YahooSports. (nur/c17/bas)