Bantuan Banjir Mengalir hingga Siak Hulu

Sosialita | Senin, 17 Desember 2018 - 12:15 WIB

KAMPAR (RIAUPOS.CO) - Bantuan sembako untuk korban banjir Kampar mengalir deras. Baik bantuan dari pemerintahan, BUMN maupun dari perusahaan-perusahaan swasta. Yang terbaru, dua desa terparah terdampak banjir bandang Sungai Kampar di Siak Hulu, Tanjung Balam dan Lubuk Siam, akhirnya menerima bantuan sembako pada Sabtu (15/12) siang.

 Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Yusri langsung turun menyerahkan paket bantuan tersebut. 

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

    Kepala Desa Tanjung Balam Amri Jhono mengakui, sejak banjir merendam desanya, akses sembako terhenti. Sulitnya transportasi karena dihalangi banjir membuat banyak warga mengadu sembako mereka menipis. Maka tidak heran ketika bantuan datang, Amri merasa sangat lega dan senang.

    ‘’Bantuan ini sangat membantu meringankan beban masyarakat yang beberapa hari ini terendam banjir. Banjir ini memang mengakibatkan persediaan sembako makin menipis. Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas  bantuan yang diberikan Pemkab Kampar,’’ sebut Amri.

     Sekda Kabupaten Kampar Yusri mengatakan, bantuan untuk dua desa di Siak Hulu murni dari Pemkab Kampar melalui dua instansi. Bantuan yang diserahkan hari itu berasal dari Dinas Sosial sebanyak 500 kg beras dan Dinas Pendidikan Kabupaten Kampar 100 paket sembako.

    ‘’Seluruh masyarakat Kampar yang terdampak banjir, insya Allah akan mendapatkan bantuan dari Pemkab Kampar. Kami, sesuai instruksi Bupati, akan berupaya sekuat tenaga agar bantuan ini cepat mengalir ke seluruh desa yang terdampak banjir,’’ sebut Yusri, didampingi Sekretaris BPBD Kampar Dedi Sambudi dan Camat Siak Hulu Fajri.

     Sehari sebelumnya, Wakil Bupati Kampar  Catur  Sugeng  Susanto menyalurkan bantuan sembako bagi korban banjir yang ada di delapan kecamatan di Kabupaten Kampar.

     Kepala Pelaksana  (Kalaksa) BPBD Kampar M Yasir menyebutkan, pemkab menyediakan beras 100 ton sejak hari pertama penetapan status bencana banjir. Lalu disusul bantuan dari BPBD sendiri sebanyak 6.000 paket sembako, dari Dinas Pertanian dan Pangan 56 ton beras. (end)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook