Nana Mirdad Setuju Lidya & Jamal Cerai

Sosialita | Jumat, 12 April 2013 - 19:12 WIB

Alasan perceraian misterius. Sudah pisah rumah, tapi masih kompak mengunjungi anak.

Dari luar, biduk rumah tangga pa­sangan Lidya Kandau dan Jamal Mir­dad tampak baik-baik saja. Hampir tak ada kabar miring yang mendera pasa­ngan selebriti era 1980-an ini. Tapi seperti petir di siang bolong, Lidya diam-diam telah mendaftarkan perce­raiannya, 8 Maret 2013. Lidya mela­yang­kan permo­honan perceraian­nya dengan Jamal di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Pernikahan 27 tahun mereka hancur berkeping-keping.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Isi gugatan tidak bisa saya sam­paikan karena persoalan ini dilin­du­ngi oleh Undang-undang. Gugatan yang dilayangkan Lydia Kandau diwakilkan oleh kuasa hukumnya sejak 8 Maret 2013,” beber Humas PN Jaksel Mathius Samiaji, kemarin.

Namun, Mathius hanya membe­berkan perceraian tersebut terjadi ka­rena adanya kemelut rumah tangga yang tidak bisa diselesaikan. Lidya dan Jamal telah pisah rumah.

Dari isi gugatan yang diterimanya, kediaman Lidya terletak di Lebak Bu­lus, sedangkan Jamal di Kawasan Ci­pete, Jakarta Selatan. Sidang cerai per­tama pasangan ini akan ber­lang­sung Kamis, 18 April 2013.

“Ka­rena menikah secara Kristen, jadi tercatat di Catatan Sipil Jakarta Se­latan,” kata Mathius.

Keduanya pun diwajibkan hadir untuk menjalani agenda mediasi. “Kalau pertama memang harus me­diasi dulu, jadi keduanya harus hadir di dalam persidangan,” tukasnya.

“(Soal harta gono gini) nggak ada. Tapi nanti kalau mau diperkarakan bisa lagi setelah sidang cerai,” urai Mathius.

Saat hendak dikonfirmasi, Lidya dan Jamal kompak menutup telepon pribadi mereka. Putri sulung mereka, Nana Mirdad menegaskan bahwa benar sang ibunda sudah melayang­kan gugatan cerai pada ayahnya.

“Iya benar, gugatannya udah masuk di pengadilan. Saya sebagai anak ha­nya bisa mendukung yang terbaik buat me­reka. Tapi saya nggak bisa ikut campur  masalah ini,” papar Nana.

Menurut Nana, memang ada ma­salah yang terjadi di dalam rumah tangga ayah dan ibunya itu. Namun, lagi-lagi dia enggan berbicara lebih lanjut soal konflik orang tuanya.

“Setiap keluarga memang punya ma­­salah kan. Tapi sekali lagi aku nya­­takan kalau aku nggak bisa bicara lebih jauh,” tutur istri Andrew White ini.

Sebelum mengajukan gugatan ce­rai, aku Nana, Lidya sempat berkon­sultasi terlebih dahulu dengan dirinya.

“Memang ada masalah yang terjadi ya dan aku tahu. Namanya keluarga pasti tahu dong. Iya, mama sebelum gugat memang ngobrol juga sama aku. Aduh, tapi nggak etis kalau aku yang ngomong kan,” ucap Nana.

“Aku sangat menghormati papa dan mama dan ini bukan kapasitas aku untuk bicara. Lebih baik tanyakan langsung ke papa atau mama ya,” lanjut Nana.

Meski gugatan cerai telah diajukan, Lidya dan Jamal masih bersama-sama menyambangi rumah anaknya. Se­orang pembantu rumah tangga mere­ka mengatakan, Minggu (7/4)  Lydia dan Jamal masih bersama-sama.

“Ke­marin hari Minggu ke sini sama Bapak (Jamal),” ungkap si pembantu kepada wartawan di rumah Lebak Bulus.

Saat menyambangi rumah yang sudah beberapa tahun ini ditem­pati, mereka datang secara ber­samaan. “Iya barengan kok. Satu mobil sama Bapak (Jamal). Bapak yang nyetir dan ibu di sam­pingnya,” jelasnya.

Masih dari sumber yang sama, Lydia maupun Jamal masih sering mengunjungi kediaman anaknya ber­sama-sama. “Iya kok sering sama bapak ke sininya,” tukasnya.

Gugatan cerai Lydia bikin heran banyak orang. Pasalnya, pasangan beda keyakinan tersebut dapat dibi­lang cukup harmonis puluhan tahun menjalani biduk rumah tangga.

Seperti diketahui, Lydia adalah penganut Nasrani, se­mentara Jamal Mirdad adalah seorang Muslim.(rmol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook