PEKAN BUDAYA MELAYU UNILAK

Menyemai Nilai-nilai Kemelayuan

Seni Budaya | Minggu, 20 Desember 2015 - 01:06 WIB

Menyemai Nilai-nilai Kemelayuan

Walau pun ditengah-tengah cuaca yang tidak menentu, sebentar panas dan sebentar gerimis, penampilan demi penampilan tetap berlangsung. Mahasiswa yang tampil dengan beragam jenis dan bentuk pertunjukan. Keragaman itu terlihat jelas dari rangkaian seni pertunjukan yang dipertontonkan. Diantaranya, tari-tarian, musikalisasi dan visualisasi puisi, teater, komposisi dan penampilan musik dan juga pembacaan puisi.

Dikatakan ketua pelaksana, sala seorang dosen di Jurusan Sastra Melayu, Iik Dayanti, bahwa agenda seni pertunjukan yang dilakukan mahasiswa merupakan hasil kreatifitas mahasiswa sepenuhnya. Diharapkan dengan ajang ini, mahasiswa bisa terlibat langsung dalam proses kreatifitas dan peristiwa seni budaya itu sendiri.

Baca Juga :"Jaga Kelestarian dan Nilai-Nilai Budaya Melayu"

Sedangkan di malam harinya, sengaja diundang penampilan dari beberapa komunitas yang ada di Riau. tampil dalam kesempatan itu, Teater Matan membawakan pementasan teater tradisional Mendu dan juga pementasan teater dari Baraq Teater.

“Usai menunjukkan kreatifitas mahasiswa, pada malam harinya giliran mereka untuk mengapresaisi pertunjukan seni dari beberapa komunitas seni yang ada di Riau. Apresiasi juga menjadi penting supaya mereka juga tahu seperti apa dan sejauh mana yang telah dilakukan para pekerja seni dalam hal kaitannya dengan seni pertunjukan,” tutup Iik sapaan akrabnya itu.

Sedangkan di sesi penutupan, Dekan FIB Unilak, Dr Junaidi mengatakan agenda perdana yang diselenggarakan itu akan diupayakan untuk menjadi agenda tahunan. Bahkan bila perlu, akan terus ditingkatkan lagi dengan mengangkat isu-isu seni budaya di sesi seminar dan mengundang lebih banyak komunitas seni untuk bisa tampil dan berbagai pengalaman di Fakultas Ilmu Budaya Unilak.***

Laporan: Jefrizal

Editor: Fedli Azis









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook