Meriah, Ratusan Warga Berebut Lomang Panggang

Seni Budaya | Rabu, 06 Februari 2019 - 11:45 WIB

Meriah, Ratusan Warga Berebut Lomang Panggang
KUE TRADISIONAL: Kue tradisional masih sangat populer di kalangan masyarakat Kampar. Hari pasar menjadi hari tempat mencari kue-kue buatan rumahan ini. Foto diambil di Pasar Teratakbuluh, Siak Hulu, Kampar, awal pekan ini.

BANGKINANG (RIAUPOS.CO) - Proses peringatan Hari Jadi ke-69 Kampar ditutup meriah, Selasa (5/2). Rangkaian acara yang telah berlangsung sejak akhir Januari itu, berakhir klimaks pada Karnaval Budaya dan Festival Lomang Panggang yang digelar di Lapangan Mereka Kota Bangkinang. Ratusan warga tumpah ruah mengerumuni jejeran lomang, makanan khas Kampar berbahan dasar pulut yang dimasak dalam batangan bulu.

     Belum acara dimulai, warga yang sebagian besar terdiri dari kaum ibu, sudah tidak sabar. Belum sempat panitia festival memberikan arahan dihadapan Sekda Kampar Yusri yang hadir, masyarakat sudah menyerbu. Anggota Satpol PP, sejumlah polisi dan TNI tidak mampu menahan antusiasme warga. Kendati riuh, namun aksi rebutan lemang ini masih terkendali dan tidak ricuh.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

     Panitia, Nurhasani memaklumi antusiasme masyarakat. Bahkan Sekda Kampar Yusri memakluminya ketika melihat dari suasana heboh itu dari bawah tenda bersama Pimpinan OPD dan sejumlah Forkopimda. Warga terlihat memang tidak memperdulikan para pejabat di sekitar mereka. Hanya fokus pada lemang. Koordinator festival lemang, Nurhasani menyebutkan, festival ini diikuit oleh 21 kecamatan yang ada di Kampar.

     ‘’Ada 21 kecamatan se-Kabupaten Kampar yang ambil bagian dengan masing-masing memanggang sebanyak 69 batang lemang. Total lemang yang dipanggang sejak siang itu mencapai hampir 1.500 batang. Ini dilombakan dengan tim penilai yang dirahasiakan,’’ sebut Nurhasani yang juga Staf Ahli Bupati Kampar ini.

     Tidak kurang dari 1.449 batang lemang habis kurang dari lima menit saja. Nurhasani sendiri tidak kuasa menahan masyarakat sebelum sempat diumumkan secara resmi para pemenang. Lomba memanggang lemang ini sendiri menilai susunan lemang paling unik yang membentuk angka 69, yang merupakan angka Hari Ulang Tahun Kampar pada tahun ini.(end)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook