TERKESAN KUNJUNGI WISATA MAKAM RAJA-RAJA RAMBAH

Danrem 031 WB Hibahkan Papan Informasi Berisikan Sejarah Singkat Raja Rambah

Rokan Hulu | Jumat, 22 September 2023 - 20:45 WIB

Danrem 031 WB Hibahkan Papan Informasi Berisikan Sejarah Singkat Raja Rambah
Danrem 031/WB Brigjen TNI Dany Rakca SAP MHan berbincang dengan Wabup Rohul H Indra Gunawan terkait rencana hibah pembuatan papan informasi dan sejarah singkat Makam Raja-Raja Rambah saat berkunjung ke objek wisata sejarah dan religi yang ada di Desa Rambah, Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rohul, Jumat (22/9/2023). (DISPARBUD ROHUL UNTUK RIAUPOS.CO)

PASIRPENGARAIAN (RIAUPOS.CO) - Sempena peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI 5 Oktober mendatang, Danrem 031/Wira Bima (WB) Brigjen TNI Dany Rakca SAP MHan akan menghibahkan bantuan pembuatan papan informasi dan sejarah singkat dari keberadaan Makam Raja-Raja Rambah. Hal ini sebagai bentuk bakti TNI kepada masyarakat Kabupaten Rokan Hulu (Rohul).

Di samping membangun gajebo untuk tempat bersantai agar para pengunjung wisatawan ke objek wisata sejarah Makam Raja-Raja  Rambah yang berada di Desa Rambah, Kecamatan Rambah Hilir.


Menurutnya, papan informasi dan sejarah singkat Makam Raja-Raja Rambah, bahannya akan terbuat dari kayu yang tentunya desainnya mempunyai nilai estetika.

‘’Bantuan hibah ini, saya selaku Danrem 031 WB, untuk biayanya saya akan kasih nantinya kepada Pak Dandim 0313/KPR atau Danramil. Saya minta tolong, buatkan cerita sejarah dari Raja-Raja Rambah yang tentunya bukan dari kami. Tapi sejarah itu dari sesepuh, tokoh adat dan keturunan dari Raja-Raja Rambah yang ada,’’ ungkap Danrem 031/WB Brigjen TNI Dany Rakca SAP MHan di sela-sela mengunjungi objek wisata sejarah Makam Raja-Raja Rambah dalam kujungan kerjanya ke Kabupaten Rohul, Jumat (22/9) pagi.

Tampak hadir mendampingi Wabup Rohul H Indra Gunawan, Dandim 0313/KPR Letkor Arh Muliyadi SIP, Kepala Bappeda Rohul Drs Yusmar MSi, Camat Rambah Hilir Agus Salim SSos, Kabid Pariwisata Zulfikal Fadli, kades dan tokoh masyarakat Kecamatan Rambah Hilir.

Makam Raja-Raja Rambah yang kini menjadi salah satu objek wisata sejarah dan religi Kabupaten Rohul, merupakan makam raja-raja yang pernah berkuasa di Kerajaan Rambah dahulunya.

Orang nomor satu TNI di Riau itu menegaskan, sebelum menghibahkan untuk pembuatan papan informasi dan sejarah singkat dari Raja-Raja Rambah.

‘’Kami minta tolong untuk membuatkan  sejarah singkat Makam Raja-Raja Rambah, tentunya harus mendapat izin dulu dari Pak Bupati, Pak Wakil Bupati Rohul, sesepuh, tokoh adat, masyarakat dan keturunan dari Raja-Raja Rambah yang ada. Hari Jumat (22/9/2023), ini sebagai nazar dan hibah saya sebagai bakti kepada masyarakat Rohul, khususnya Kecamatan Rambah untuk pembuatan papan informasi dan sejarah singkat serta gajebo yang  biayanya dari Danrem,’’ ujarnya.

Dany Rakca, menyempatkan berkunjung ke Makam Raja-Raja Rambah, sebelum melakukan agenda kunjungan kerja untuk melakukan peletakkan batu pertama pembangunan Markas Koramil 11 Kecamatan Tambusai Utara dan meninjau objek wisata sejarah Benteng Tujuh Lapis yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya kampung pertahanan Tuanku Tambusai.

Danrem 031/WB terlihat sangat terkesan dengan keberadaan objek wisata sejarah Makam Raja Raja Rambah di Desa Rambah. Selain mengunjungi sejumlah makam dari Raja Rambah yang ada di lokasi, Jenderal TNI Bintang satu itu beserta rombongan yang hadir melaksanakan doa bersama dan doa secara pribaadi di salah satu Makam Raja Rambah.

Bahkan saat di lokasi, dirinya menjelaskan secara langsung desain pembuatan papan informasi yang direncanakan dengan melukis di atas seminasi menggunakan batu. Dengan memerintahkan Dandim 0313/KPR untuk menyiapkan contoh desain yang direncanakan.

Diakuinya, pembuatan tulisan singkat tentang keberadaan Makam Raja Rambah, tidak lain untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat maupun pelajar yang berkujung ke lokasi objek wisata sejarah di Kecamatan Rambah. Dengan harapn ke depan, objek wisata ini akan ramai dikunjungi oleh para wisatawan.      

‘’Kalau bisa, dalam rangka memperingati 5 Oktober mendatang, kami bhakti kepada masyarakat dengan hibah pembuatan papan Informasi dan sejarah singkat Makam Raja Raja Rambah dan gajebo. Itu sebagai wujud terimakasih kami, kepada Bupati dan Wabup yang telah menghibahkan keberadaan lahan pembangunan Makodim di Km 9 Kecamatan Rambah. Kami harus juga, jadi saling berbalas pantun. Intinya agar generasi penerus dan pengunjung wisatawan mengetahui sejarah dari Makam Raja-raja Rambah yang harus dilestarikan,’’ sebutnya.

Dalam pada itu, Wabup Rohul H Indra Gunawan menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Danrem 031/WB Brigjend TNI Dany Rakca dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Rohul menyempatkan diri berkunjung ke Makam Raja Rambah.

Dengan rencana hibah pembuatan papan informasi dan sejarah singkat Makam Raja Rambah yang berada di Kecamatan Rambah Hilir. Sebagai bentuk kepedulian dalam melestarikan sejarah yang ada. Sehingga saat masyarakat, pelajar atau wisatawan dari luar berkunjung ke objek wisata Makam Raja Raja Rambah, sebelum masuk ke lokasi mereka sudah mengetahui informasi penting dan sejarah singkat raja-raja di Kecamatan Rambah.

“Kami mendukung dan meyambut baik nazar dari Pak Danrem 031/WB  yang memberikan hibah pembuatan papan informasi dan sejarah singkat Makam Raja Raja Rambah serta gajebo yang akan selesai dan terpasang bertepatan pada Peringatan HUT TNI 5 Oktober mendatang,’’ tuturnya.

Dalam kunjungan ke objek wisata Makam Raja-Raja Rambah, Wabup memasang tanjak dan menyerahkan 2 (dua) buah buku Sang Jendral Pembuka Tabir dan Buku Moxowisky kepada Danrem 031/WB Brigjen TNI Dany Rakca SAP MHan.

Untuk menuju Kompleks Makam Raja-Raja Rambah, mulai masuk pintu gerbang di sana ada Musala. Terus berjalan kaki dengan kondisi jalan semenisasi sejauh 300 meter, maka ditemuilah kompleks Makam Raja Raja Rambah, berpagar 20 meter x 30 meter, terdapat 27 makam besar dan kecil. Di sana terdapat 11 (sebelas) makam Raja Rambah

Di sebelah kanan masuk juga ada makam masyarakat tidak punya tanda atau nisan, dan ada 6 makam yang mempunyai tanda atau nisan, bahkan ada 2 nisan yang lebih tinggi dari nisan yang berada di komplek makam. Selain itu di sebelah kanan makam terdapat 2 kolam, 1 kolam pemandian raja berada agak ke belakang, 1 kolam lagi pemandian putri raja persis di samping kompleks makam.

Di antara kompleks makam dan kolam pemandian raja, merupakan tapak tanah istana raja dan masjid dahulunya sebelum istana raja pindah ke Pasirpengaraian.

Laporan: Engki Prima Putra
Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook