PASIRPENGARAIAN (RIAUPOS.CO) - Melalui program Jumat Curhat yang konsisten dilaksanakan sekali sepekan oleh Polres Rohul beserta polsek jajaran direspons positif oleh masyarakat di daerah yang dijuluki Negeri Seribu Suluk itu.
Itu dibuktikan dari kunjungan program Jumat Curhat yang dilakukan Kapolres Rohul AKBP Pangucap Priyo Soegito SIK MH dan kapolsek dengan mengunjungi secara bergilir desa dan kelurahan yang tersebar di 16 kecamatan se-Kabupaten Rohul.
Terjalinnya hubungan silaturahmi dan kedekatan Polri di tengah masyarakat karena dalam kegiatan Jumat Curhat, baik yang dilaksanakan di masjid maupun di ruang terbuka. Menampung dan mendengarkan apa yang menjadi keluhan dan unek-unek dari masyarakat terkait permasalahan yang ada, termasuk pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) di daerahnya. Dengan harapan, dari kegiatan Jumat Curhat yang dilaksanakan dapat meningkatkan kepercayaan publik atas kinerja Polri.
''Syukur alhamdulilah, melalui program Jumat Curhat yang dilakukan Polres Rohul beserta polsek jajaran sangat direspons positif oleh masyarakat. Kami menampung aspirasi dan keluhan yang disampaikan masyarakat, dan menyangkut harkamtibmas langsung kami tindaklanjuti,'' ungkap Kapolres Rohul AKBP Pangucap Priyo Soegito SIK MH menjawab Riaupos.co, Jumat (10/3/2023) siang usai melaksanakan Jumat Curhat bersama jemaah Masjid Raya Baitannur Dusun Kaiti 3, Desa Rambah Tengah Barat (RTB), Kecamatan Rambah.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Kasat Binmas Polres Rohul AKP Hermawan SH, Kapolsek Rambah AKP Syafarudin SH, Kades Rambah Tengah Barat Sopian Daulay, BhabinKamtibmas Desa Rambah Tengah Barat Aiptu Julhamzah, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan jemaah Masjid Baitannur Kaiti 3 Desa RTB.
Diakuinya, program Jumat Curhat yang dilaksanakan Polres Rohul beserta polsek jajaran sebagai bentuk komitmen dalam mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Kabupaten Rohul.
Menyikapi keluhan masyarakat Desa RTB Kecamatan Rambah terkait peredaran narkoba, Pangucap menegaskan, pihaknya berkomitmen memberantas yang namanya narkoba. Termasuk oknum yang membekingi akan ditindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku.
''Kami imbau elemen masyarakat dan perangkat desa, untuk mendirikan atau mengaktifkan pos kamling di dusunnya masing-masing. Cara itu sangat efektif untuk mencegah dan mempersempit ruang gerak dari pelaku tindak pidana kejahatan,'' sebutnya.
Kapolres mengimbau kepada seluruh elemen dan komponen masyarakat untuk dapat mendukung Polri dalam memberantas aktivitas penyakit masyarakat (pekat) yang dapat mengganggu situasi kamtibmas.
''Berikan informasi kepada pihak kepolisian, jika ditemukan kejadian-kejadian terhadap pelanggaran hukum di tengah masyarakat. Mari bersama sama kita jaga situasi kamtibmas yang kondusif," tutupnya.
Laporan: Engki Prima Putra
Editor: Edwar Yaman
