Dua Korban Longsor Rohul Ditemukan Meninggal

Rokan Hulu | Sabtu, 07 Desember 2019 - 14:39 WIB

Dua Korban Longsor Rohul Ditemukan Meninggal
EVAKUASI: Tim gabungan BPBD, Basarnas, TNI, dan Polri mengevakuasi korban tanah longsor di Desa Rokan Koto Ruang, Kecamatan Rokan IV Koto, Rohul, Jumat (6/12/2019) petang. (ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS)

PASIRPENGARAIAN (RIAUPOS.CO) -- Longsor akibat curah hujan yang tinggi terjadi di Rokan Hulu (Rohul). Dua orang warga Desa Teluk Aur Kecamatan Rambah Samo jadi korban. Yakni Elipati Zebua (55) dan anaknya Tabezhisoki Zebua (25). Mereka  tertimbun tanah longsor yang menimpa pondok mereka di Desa Rokan Koto Ruang Kecamatan Rokan IV Koto. Keduanya ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di lokasi longsor sekitar pukul 15.00 WIB, Jumat (6/12).

Saat dilakukan pencarian oleh tim gabungan Basarnas Pekanbaru, BPBD, Polri, TNI, masyarakat Rokan IV Koto dan keluarga, korban ditemukan dalam tubuh yang utuh dan jarak yang berdekatan dengan tumpukan tanah dan kayu. Proses pencarian korban dimulai sejak Kamis (5/12) hingga Jumat (6/12) pukul 15.00 WIB. Pencarian dilakukan secara manual dengan menggunakan mesin chainsaw, cangkul, sekop, parang, alat dodos sawit serta  menggunakan alat berat ekskavator milik Pemkab Rohul yang diturunkan ke lokasi longsor.


Selain tim gabungan yang melakukan pencarian, tampak ikut serta Kapolres Rokan Hulu AKBP Dasmin Ginting SIK, Kasatpol PP dan Damkar Rohul Ridarmanto, Kasat Lantas Polres Rohul AKP Andrianto SIK, Kasi Propam Polres Rohul IPTU Yohannes SH,  Paur Humas Polres Rohul IPDA Feri SH. Juga terlihat Camat Rokan IV Koto Alfarid Toha SP, Kapolsek Ujung Batu, Kapolsek Rokan IV Koto, Kapolsek Rambah Samo, Danramil Rokan IV Koto, Kades Rokan Koto ruang Alexusanto SIP, Kades Teluk Aur Muslim SH.

Personel Polres Rokan Hulu dan jajaran 60 orang, BKO Polda Riau 18 personel, Koramil Rokan IV Koto 7 orang, personel Basarnas Riau dan BPBD Rohul 20 orang, Satpol PP Rohul 30 personel dan puluhan masyarakat Desa Rokan Koto Ruang  dan keluarga korban serta masyarakat Nias dari Kecamatan Rambah samo, bersama-sama mencari korban.

Kapolres Rohul AKBP Dasmin Ginting SIK melalui Paur Humas Ipda Feri Fadli SH saat dikonfirmasi membenarkan, kedua korban warga asal Nias yang beralamat di Desa Teluk Aur, tertimpa tanah longsor di Desa Rokan IV Koto Kecamatan Rokan IV Koto berhasil ditemukan petang kemarin.

"Kedua korban tanah longsor berhasil dievakuasi tim gabungan, dan selanjutnya diserahkan kepada keluarga korban untuk dimakamkan," katanya.    

Sebagaimana informasi yang dirangkum di lapangan, kedua korban yang meninggal akibat tanah longsor, diduga saat sedang berada di dalam pondok yang dibangun di dalam area kebun sawit di Desa Rokan Koto Ruang, Senin (2/12) malam saat hujan deras.

Pada saat tanah longsor terjadi disertai air bah dan kayu, diduga mengenai pondok ladang. Sesuai informasi dari keluarga korban yang berada di dalam rumah ladang tersebut terdapat dua warga yang diduga tertimbun tanah longsor, karena pondok atau rumah ladang hancur.

Kronologis kejadian, Senin (2/12) pukul 07.00 WIB, Elipati Zebua berangkat dari rumahnya di Desa Teluk Aur menuju kebun miliknya di Desa Rokan Koto Ruang bersama tiga anaknya Feri Zebua, Tabezhisoki, dan Febrian Zebua. Pada pukul 09.00 WIB, Tabezhisoki menelepon istrinya mengatakan mereka sudah sampai di rumah ladang. Kemudian pada pukul 17.00 WIB, Feri Zebua dan Febrian pulang menuju Desa Teluk Aur.(epp)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook