PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi bulan Januari ke Februari 2016 Riau akan kembali memasuki musim kemarau pertama.
Untuk itu anggota DPRD Riau Ade Hartati meminta masyarakat untuk peduli dan tidak melakukan pembakaran lahan atau hutan mengantisipasi bencana kabut asap lagi.
"Pertama, masyarakat harus mengantisipasi larantuka. Agar tidak lagi jatuh korban baik jiwa dan materi," ujarnya.
Hal senada dikatakan Anggota DPRD Riau Karmila Sari SKom MM saat melakukan reses ke daerah pemilihannya Rokan Hilir. Dikatakannya bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhuta) yang menimbulkan kabut asap di Provinsi Riau sangat merugikan, karena itu ia mengimbau dan mengajak masyarakat agar tidak membakar lahan.
"Dalam reses kemarin kita juga melakukan sosialisasi karhutla dan pengembangan desa. Meneruskan hasil rekomendasi pansus karhutla agar masyarakat tidak membakar lahan dan mengaktifkan Masyarakat Peduli Api (MPA)," kata Anggota DPRD Riau dapil Rokan Hilir itu.
Berkenaan dengan peran Pemerintah Provinsi Riau, dirinya menuturkan provinsi hanya bagian suporting terhadap pemerintah Kabupaten/Kota. Akan tetapi kekuatan tersebut akan menjadi sangat berarti bagi Kabupaten/Kota.
Laporan: Doni Afrianto
Editor: Yudi Waldi