Riau Pos.co - Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau beberapa saat lalu, Kamis (31/5) kembali menghasilkan seorang doktor di bidang ilmu falaq. Dalam desertasinya berjudul ''Metoda Penetapan Arah Kiblat, waktu shalat dan awal bulan Khamariah menurut H.Abdurrahman Ya'kub (1912 M/1331 H- 1970 M/1391 H Dalam Kitab Nailu Al-Amani Lima'rifati Al-Auqati Al-Syar'iyah'', Hajar Hasan MA yang sehari-harinya juga seorang dosen UNI dinyatakan lulus dan  berhak menyandang gelar doktor Ukum Islam UNI Suska Riau. 

Dalam ujian promosi doktor tersebut Hajar Hasan dengan tenang menjawab satu persatu pertanyaan dari tim penguji yang terdiri dari Prof Dr H M Nazir, Dr M Arrafi'e Abduh MAg, Prof Dr H Susiknan Azhari MA, Prof Dr H Amir Luthfi, Prof Dr H Mahdini MA, Dr Mawardi M Saleh MA, Prof Dr. H Alaidin Koto MA dan Prof Dr H Sudirman M Ma. Secara terang-terangan para penguji mengupas desertasi sebanyak sekitar 370 halaman tersebut, namun dengan penguasaan materi, Hajar Hasan Mampu memperhatankan. Dan beberapa kali mendapat tepuk tangan dari para undangan.

Dengan dikukuhkannya Hajar Hasan sebagai doktor, berarti UIN Suska hingga saat ini telah melahirkan empat orang doktor, masing-masing DR Ajiz Jamaluddin asal Malaysia, DR Idris Mahmudi dan DR Maimanah Umar serta DR Hajar Hasan.

''Target kita, UNI pada 2013 nanti bisa menghasilkan sejumlah doktor-doktor lainnya. 70 persen dosen UIN harus bergelar doktor,'' kata Rektor UIN Suska Riau  yang juga Ketua Tim Penguji Prof Dr H M Nazir.(ril)