PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Gubernur dan Wakil Gubernur Riau yang baru tinggal menunggu hari pelantikan. Berbagai program kerja dan apa yang akan diperbuat dipastikan sudah disusun oleh kedua pasangan pemimpin pilihan rakyat Riau itu.
Namun, berbagai elemen masyarakat tetap ingin memberikan masukan dan saran demi terwujudnya pembangunan Riau yang baik, aman dan harmonis. Salah satunya datang dari Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Riau. Forum yang dibentuk berdasarkan Permendagri di tingkat nasional dan SK Gubernur Riau di tingkat daerah itu berharap agar Gubernur Annas Maamun dan Wakil Gubernur Riau Arsyad Juliandi Rachman tetap memperhatikan perbedaan yang majemuk di Riau.
‘’Tidak dapat dipungkiri bahwa masyarakat Riau bersifat heterogen yang berasal dari berbagai suku, budaya, agama dan daerah. Perbedaan ini merupakan aset penting sehingga harus dikelola dengan baik supaya keharmonisan dalam pembangunan bisa tetap terwujud,’’ kata Ketua FPK Riau, Fauzi Gani.
Disebutkannya, setelah Pilgubri selesai kemudian Mahkamah Konstitusi memperkuat keabsahan kedua pemimpin, maka selesailah helat politik yang sebelumnya pasti mendatangkan perbedaan dukungan kepada calon jagoannya. ‘’Pilkada usai, maka selesailah perbedaan itu. Mari kita kembali merekatkan persatuan dan persaudaraan tanpa memandang suku, agama, kedaerahan dan perbedaan lainnya. Saatnya kita berbaur satu dengan lainnya untuk membantu kelancaran roda pemerintahan masa Pak Annas dan Andi,’’ katanya.
Selain memperhatikan perbedaan, kedua pemimpin diharapkan dapat menciptakan irama dan simphoni yang indah termasuk dengan para bupati dan wali kota. Koordinasi yang baik juga hendaknya dilakukan dengan kalangan legislator baik tingkat DPRD maupun DPR RI dan DPD RI.
‘’Hal lain yang ingin kami beri masukan adalah hendaknya menunjuk dewan penasihat kepala daerah secara formal yang diisi tokoh-tokoh yang memahami karakteristik daerah dan karakteristik kepemimpinan Annas dan Andi. Dalam hal penyusunan program dan anggaran pembangunan tetap mengedepankan skala prioritas agar tepat guna dan tepat sasaran. Khusus kepada pak Annas kami memandang agar beliau tetap melanjutkan model blusukan (selalu turun ke masyarakat) seperti yang dilakuan semasa Bupati Rokan Hilir,’’ kata Fauzi Gani.(fas)