TEMBILAHAN (RP) - Dalam rangka menghadapi kurikulum 2013, tenaga pendidik dituntut harus mampu menguasai ilmu teknologi (IT). Penguasaan itu secara otomatis akan memudahkan aktivitas guru itu sendiri.

Demikian dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Fauzar, akhir pekan kemarin. Pelaksanaan kurikulum 2013 itu, kata Fauzar guru sangat dituntut bisa mengoperasikan komputer, laptop dan internet.

Karena melalui sarana komputerisasi dan internet segala informasi dapat diakses melalui itu dengan mudah. Tentu dengan kondisi perubahan zaman seperti ini, guru harus kreatif, inovatif dalam rangka memberikan pembelajaran kepada anak didiknya.

‘’Kita ketahui saat ini anak-anak sekolah dasar saja sudah mahir mengoperasikan komputer dan membuka internet. Hal ini tentu harus menjadi motivasi tersendiri bagi guru untuk dapat melakukan hal serupa,’’ paparnya.

Sebab, kata Fauzar bagai mana guru bisa menjawab berbagai pertanyaan anak didik, kalau guru itu belum mengetahuinya. Lagi pula melalui sarana-sarana demikian anak didik tentu semakin kritis. Untuk itu guru juga harus banyak perspektif dan sudut pandang dalam sebuah materi.

‘’Apa yang saya sampaikan ini salah satu tuntutan yang diperlukan dalam menjalankan kurikulum 2013. Beberapa hal tentang itu juga sudah diterapkan dalam menyusun kisi-kisi ujian sekolah bersandar nasional (USBN),’’ jelasnya.

Oleh karena itu, tambah Fauzar menjelang dilaksanakanya kurikulum 2013 pada tahun ajaran 2014/2015 mendatang tenaga guru diharapkan dapat mempersiapkan kompetensi yang sangat berkualitas. Karena hal itu menurut Fauzar sangat erat kaitanya dengan mutu pendidikan.

‘’Tapi saya yakin guru-guru kita sudah bisa mengoperasikan komputer dan internet. Meski daerah kita ini banyak wilayah-wilayah yang tidak memiliki jaringan untuk itu,’’ imbuhnya.(ind)