PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Selesainya Kongres HMI yang ke 29 di Kota Pekanbaru ternyata meninggalkan kenangan manis buat GOR Remaja. Mulai dari pecah kaca dan rusaknya fasilitas yang berada di eks venue bulutangkis PON XVIII 2012 lalu.
Selain cerita buruk itu, massa HMI juga meninggalkan tumpukan sampah selama Kongres berlangsung.
Kembalinya massa HMI ke daerahnya membuat, ratusan personil Polresta Pekanbaru-TNI terpaksa turun tangan membersihkan sampah yang berserakan, Senin (30/11) siang.
Dengan dipimpin langsung Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM dan Wakapolres AKBP Sugeng Putut Wicaksono SIK, ratusan personil yang berpakaian lengkap langsung melakukan pembersihan diseluruh area gedung.
Sungguh pemandangan yang sangat menyakitkan mata , disetiap sudut tumpukan sampah berserakan. Satu persatu anggota tanpa segan memungut sampah.
Pantauan dilokasi terlihat pula Kapolresta dan Wakapolresta juga turut memungut sampah. Melihat pimpinan turun langsung, ratusan anggota tidak dapat berkilah dan mengelak dari perintah sang Komandan.
"Melihat semrawut akan keadaan dilingkungan Gelanggang Remaja, makanya kita melakukan pembersihan, kita hanya membersihkan sampah untuk diluar saja," terang Kapolresta.
Selain sampah berserakan diluar, ternyata beberapa toilet yang berada didalam Gelanggang Remaja juga sudah tidak normal lagi. Aromanya yang pekat layaknya toilet pasar benar-benar terlihat bukan seperti toilet terurus.
Sekitar dua jam lamanya ratusan personil melakukan penyisiran disekeliling GOR, dan hasilnya sangat mengejutkan. Ratusan Kilogram sampah terkumpul dan dibersihkan anggota.
Setelah melakukan Sweeping sampah, aktifitas pengawalan kembali dilakukan oleh anggota Polda Riau dan Polresta Pekanbaru bersama personil TNI.
"Sidang Kongres masih berlangsung, dan Massa HMI juga dijadwalkan kembali ke asalnya hari ini," tutup Kapolresta.
Laporan: Defry Masri
Editor: Yudi Waldi
