SIAK (RIAUPOS.CO) - Walau telah diluncurkan, namun bright gas 5,5 Kg belum sampai di Kabupaten Siak. Padahal adanya gas untuk didistribusikan ke Siak sangatlah diharapkan.
‘’Kita belum diberikan kuota untuk bright gas ini,’’ kata Kadisperindagkop Drs H Wan Bukhori MSi, Kamis (29/10). Menurut dia, dengan masuknya gas ini, tentu semakin banyak pilihan bagi masyarakat, sekaligus antisipasi kelangkaan.
Sekarang ini piihannya hanya dua, gas 3 Kg dan 12 Kg. Dalam hal in kecenderungan warga tentu milih gas 3 Kg. Di satu sisi harganya murah dan terjangkau juga mudah didapat.
Padahal gas ini, untuk warga miskin. Namun dalam kenyataannya terjadi peningkatan penggunaan gas ini, mengingat warga mampu beralih menggunakan gas 3 Kg ini.
Terhadab brgiht gas ini, ia meyakini akan sampai ke Siak, mengingat saat ini baru launching di Jakarta. Akan tetapi, hal ini segera dikoordinasikan bersama PT Pertamina, agar bright gas ini bisa secepatnya masuk ke Siak dan warga ada alternatif lain.
Saat ini, pemakaian gas elpiji 3 Kg cenderung meningkat. Namun, kuotanya terbatas, sebab sudah ditetapkan oleh Pertamina. Sekiranya nanti masuk bright gas tentu akan membantu warga pilihan akan penggunaan gas elpiji.(adv/mal)