Kerugian Pasar Duri Capai Rp2 Miliar

Riau | Rabu, 30 Oktober 2013 - 10:33 WIB

DURI (RP) -  Kebakaran yang terjadi di pasar persimpangan Jalan Dewi Sartika-Jalan Jaya Murni, Kelurahan Duri Barat, Kabupaten Bengkalis pada Senin (28/10) dini hari diperkirakan menelan kerugian mencapai Rp2 miliar. Hingga kemarin, pedagang masih belum bisa kembali berjualan.

“Dan kemarin (Senin, red), kami ikut membantu pendataan jumlah kerugian yang diderita 23 korban. Ada dua pedagang yang ditaksir menderitakerugian masing-masing sekitar Rp400 juta. Pemilik toko berikut dua anaknya ditaksir rugi sekitar Rp80 juta. Pedagang lain menderitakerugian antara Rp15 juta sampai Rp40 juta. Ini taksiran kasar yang saya rasa tak akan jauh meleset. Kalau kerugian total termasuk bangunan, kami kira Rp 2 miliar lebih,” kata Ketua RT 3 RW 1 Duri Barat Adri Nuzul yang juga selaku pembina Pemuda Suka Jaya Jalan Jaya Murni kepada Riau Pos, Selasa  (29/10).,

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Adri tampak di lokasi kebakaran sore kemarin. Dia ikut memantau anggotanya membantu perbersihan puingkebakaran tersebut. Rencananya, Selasa petang kemarin juga, puing itu bisa dibersihkan. Setelah itu,

meja dagangan darurat pun langsung dibuat agar Rabu (30/10) hari ini, sebagian korban sudah bisa berjualan kembali.

Sementara itu, Ketua RT 2 RW 1, Zainul Abidin yang akrab disapa Mak Uniang terpisah kepada Riau Pos sore kemarin menyebut, sebanyak 23 pedagang pemilik maupun penyewa kios yang menjadi korban kebakaran kini dilanda keprihatinan mendalam.

Terutama pedagang kecil yang masih menyewa tempat.

Menurut Mak Uniang, bantuan tanggap darurat dari pemerintah daerah belum ada. Sedangkan dana sumbangan yang dihimpun dari masyarakat pun belum seberapa jumlahnya sehingga tak memadai untuk dibagi-bagi.Karena itulah dia berharap perhatian dan bantuan secepatnya dari dinas terkait segera turun.

“Sebagian kecil korban mungkin masih bisa bertahan sebulan ke  depan.Sebagian besar kondisinya sangat pas-pasan. Kalau tak segera jualan lagi, mereka akan makin susah. Makanya kami putuskan untuk segera membersihkan puing kebakaran ini sehingga besok (Rabu hari ini) mereka sudah bisa berjualan kembali,” papar Mak Uniang.

Dia menyebut bahwa para pedagang yang berjumlah 23 orang bersedia mengosongkan meja atau kios daruratnya nanti kalau pemilik tanah akan membangun di bekas lokasi kebakaran ini.

“Kalau mereka dilarang berjualan, mereka akan makan apa. Lagi pula, ada diantara pedagang ini yang sewa kiosnya masih jalan,” sambung Mak Uniang.

Bupati Tinjau Lokasi Kebakaran

Sementaraitu, usai menghadiri acara wisuda 109 lulusan AMIK Mitra Gama Duri, Selasa (29/10) siang, Bupati Bengkalis Ir H Herliyan Saleh MSc turun meninjau lokasi kebakaran yang meluluhlantakkan sejumlah toko, kios dan lapak kaki lima Ahad (27/10) malam lalu di persimpangan Jalan Dewi Sartika-Jalan Jaya Murni, Kelurahan Duri Barat.

Dalam kunjungan singkatnya itu, Bupati Herliyan turut didampingi Camat Drs H Hasan Basri MSi, rekan Upika Mandau serta sejumlah pejabat terkait di jajaran Pemkab Bengkalis maupun UPTD setempat.

Dalam dialog dengan perwakilan korban, ketua RT, serta pemuka setempat, bupati menyampaikan rasa prihatinnya atas musibah ini.

Dia juga menggesa dinas terkait segera melakukan tindakan yang diperlukan untuk meringankan derita para korban.(sda)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook