PADANG (RP) - Pemerintah Provinsi Riau Riau tidak ingin ketinggalan momen dalam gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) Nasional Ke-15 di Padang, Sumatera Barat. Ini terlihat dari 38 alat teknologi baru yang siap bersaing dengan inovasi tekhnologi daerah lainnya.
Produk inovasi tersebut merupakan buah karya prestasi anak negeri yang berhubungan dengan kehidupan dan mata pencaharian masyarakat. Puluhan alat teknologi ini, menjadi andalan Riau di 12 stan yang dipamerkan.
Informasi itu dikemukakan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan Desa (BPM Bangdes) Provinsi Riau, H Daswanto kepada Riau Pos, Ahad (29/9).
Di antara alat-alat TTG yang ditampilkan Riau itu adalah, alat pencacah kelapa sawit dwifungsi sebagai alat TTG unggulan dengan fungsi membantu pemotongan lebih halus untuk pakan ternak.
‘’Selain itu juga ada mesin pemecah jagung dengan fungsi memecahkan jagung agar menjadi lebih halus. Alat perontok sisik ikan, alat pemotong rumput, alat pengiris bawang dan alat pemipil jagung, yang ditampilkan di stan Kabupaten Pelalawan,’’ ungkapnya.
Kemudian, stan Kabupaten Indragiri Hulu menampilkan lampu perangkap hama, mesin pengiris tempe dan alat deteksi kandun dan nutrisi tanah. Sementara itu, Kabupaten Siak menampilkan alat pengiris ubi menjadi keripik manual, alat pemerah santan kelapa dan alat pengiris bawang.
Kabupaten Bengkalis menampilkan alat biofuel ethanol, mesin briket sampah organik, mesin pembelah pinang dan mesin penetas telur hybrid semi otomatis.
‘’Kabupaten Meranti menampilkan mesin kopi kering, mesin kopi merah, alat pengolah sagu manual dan alat pengolah sagu semi otomatis. Kabupaten Rokan Hulu menampilkan alat biogas ampas tahu (biogas digester). Stan kita cukup mendapat perhatian nasional,’’ ulas mantan staf ahli Gubernur Riau itu.
Selanjutnya, Kabupaten Rokan Hilir menampilkan instalasi biogas dan hand sprayer untuk penyemprot tanam.
Pada stan pameran Kabupaten Indragiri Hilir ditampilkan alat pemotong kerupuk manual, alat pemotong kerupuk mesin, alat pengupas kedelai dan kopi manualan dan alat pemarut kelapa dan mesin bubut manual.
‘’Kabupaten Kuantan Singingi memajangkan mesin autoklaf yang berfungsi untuk mengeringkan jamur. Kota Pekanbaru memamerkan alat compasting sampah organik, yang berfungsi untuk membuat pupuk cair organik. Sementara Dinas Perindag dan BPM Bangdes Riau menampilkan alat tentang mesin perontok sisik ikan dan mesin pengayak kompos,’’ terangnya.(adv/b)
