PEKANBARU (RIAU POS.CO) - Tim Satgas Karlahut mendapatkan bantuan yang diberikan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) berupa cairan dengan nama fire terminator slam liquid sebanyak 2.000 liter dari Singapura. Cairan itu diperlukan untuk proses pemadaman Karlahut di Riau yang dibawa oleh pesawat CN-295 TNI AU yang diterima oleh Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Henri Alfiandi.
Cairan Fire Termintor tersebut untuk membantu mengatasi bencana kebakaran hutan dan lahan yang menyebabkan kabut asap yang masih terjadi di Riau. "Fire Terminator tak hanya mampu memadamkan api, menghilangkan asap, tetapi juga akan mampu memutus rantai api, yang artinya dapat mencegah terjadinya kembali kebakaran," kata Danlanud Roesmin Noerjadin Marsma TNI Henri Alfiandi.
Sementara itu, Kepala BPBD Edwar Sanger mengatakan cairan kimia tersebut saat ini tinggal 1.000 liter lagi. Yang 1000 liternya lagi sudah digunakan untuk pemadaman Karlahut di Riau, hasilnya sangat mantap.
"Setelah kita gunakan ternyata Fire Termintor itu sangat mantap dan ramah lingkungan. Ketika kita lakukan pemadaman titik api ternyata lebih cepat padamnya dibanding kalau kita tidak menggunakan cairan tersebut. Cairan Fire Termintor itu sangat ramah lingkungan dan tidak berdampak kepada mahluk hidup, karena kita juga telah melakukan uji coba kepada ikan lele. Saat kita uji coba ternyata ikan lele tersebut tidak mati, berarti ini menandakan cairan tersebut tidak mengandung zat kimia berbahaya dan sangat ramah lingkungan,"ujar Edwar Sanger, Rabu (28/10).
Laporan: Dofi Iskandar
Editor: Fopin A Sinaga