78 KK Dapat Rumah Rehab Huni

Riau | Sabtu, 28 Desember 2013 - 06:24 WIB

RENGAT (RP) - Sebanyak 78 kepala keluarga (KK) di Desa Japura, Kecamatan Lirik, menikmati rumah rehab huni. Sebab, menjelang akhir tahun ini pembangunan dalam bentuk rehab rumah warga kurang mampu itu akan tuntas. ‘’Pembangunan rumah rehab huni untuk 78 KK, untuk saat ini memasuki tahap akhir atau sekitar 98 persen,’’ ujar Kepala Desa Japura Afrianti, Jumat (27/12).

Menurutnya, pembangunan 78 unit rumah rehab itu dibagi dalam dua tahap. Di mana pada tahap I telah dilaksanakan rehab terhadap 50 unit rumah warga yang saat ini sudah tuntas dilaksanakan. Kemudian pembangunan tahap II sebanyak 37 unit rumah yang saat ini masih digesa untuk penyelesaian pembangunannya.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Rumah rehab huni itu merupakan program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) dari Kementerian Perumahan Rakyat yang dibiayai oleh APBN tahun anggaran 2013. Setiap rumah warga yang masuk dalam kategori kurang mampu dan telah diusulkan, mendapat rehab berupa lantai, dinding dan atap rumah.

Setiap rumah yang memenuhi persyaratan itu, memperoleh biaya rehab sebesar Rp7 juta per rumah. ‘’Kategori rehab huni itu di antaranya, lantai tanah, dinding papan dan atap daun atau sejenisnya,’’ ungkapnya.

Memang sebutnya, selama ini di daerahnya baru kali ini menerima program rehab huni. Sementara program rumah layak huni di daerah itu belum pernah ada. Sedangkan di Desa Japura masih banyak warga yang tinggal di rumah tidak layak huni.

Untuk itu harapnya, pembangunan untuk tempat tinggal warga tidak hanya sebatas program rehab huni. Ke depan hendaknya, pemerintah daerah juga mengusulkan Desa Japura sebagai penerima bantuan program rumah layak huni.

Lebih jauh disampaikannya, kepada warga yang belum menerima bantuan program rehab huni hendaknya dapat bersabar. Sebab, pihaknya masih terus berupaya mengusulkan program yang sama kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Inhu. ‘’Saat ini yakni untuk tahun anggaran 2014 sudah diusulkan sekitar 50 rumah masuk dalam program pembangunan rumah layak huni. Semoga usulan ini dapat diteruskan Pemkab Inhu kepada pemerintah pusat,’’ terangnya.(kas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook