Pj Gubri Soroti Akses Roro

Riau | Kamis, 28 November 2013 - 10:00 WIB

Laporan Ahmad Yuliar, Meranti ahmadyuliar@riaupos.co

Penjabat Gubernur Riau (Pj Gubri) Prof Dr Djohermansyah Djohan MA melakukan kunjungan ke Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti, Rabu (27/11).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Dalam kunjungannya, Djohermansyah menyoroti masalah akses menuju pelabuhan roll on roll off (roro) di Desa Kampung Balak, Kecamatan Tebing Tinggi Barat yang sangat memprihatinkan.

Ia pun menegaskan akan segera memanggil Dinas Pekerjaan Umum (PU) agar jalan provinsi tersebut cepat dibenahi.

 ‘’Kita akan panggil kepala dinas PU-nya. Saya kan Pj Gubernur Riau saat ini,’’ kata Djohermansyah menjawab Riau Pos yang menanyakan komitmen Pemerintah Provinsi Riau membantu menyelesaikan jalan menuju pelabuhan roro. Kunjungan kali ini diakuinya adalah untuk melihat bagaimana situasi di daerah, termasuk

salah satunya daerah Kepulauan Meranti sendiri. Sehingga nantinya bisa dilakukan upaya bersama dalam mengatasi dan menyelesaikannya antara pemerintah kabupaten dan provinsi.

Untuk diketahui saat ini kondisi akses menuju penyeberangan roro di Kampung Balak dari Kota Selatpanjang sangat mengkhawatirkan. Lebih kurang sepanjang 1,3 kilometer tergenang air, sehingga tidak bisa dilalui sama sekali dengan kendaraan. Belum lagi pecahnya box culvert dan persoalan lainnya.

Sementara 1 Desember nanti kapal roro sudah dipastikan oleh Dinas Perhubungan akan kembali jalan untuk menyambung akses dari Pulau Sumatera di Pelabuhan Buton, Kabupaten Siak dengan Kepulauan Meranti di Desa Kampung Balak, Kecamatan Tebing Tinggi Barat. Jalan akses menuju roro tersebut saat ini masih timbunan pertama yakni Base C.

Ketua DPRD Riau, Djohar Firdaus menambahkan saat mendampingi Pj Gubri ke Selatpanjang pihaknya di DPRD siap membantu mengawal agar pembangunan akses roro tersebut bisa terus dilakukan hingga bisa dilalui dan representatif nantinya.

‘’Insya Allah kita akan membantu mengawalnya, sehingga pekerjaan lanjutan dari pembangunan jalan roro di Kepulauan meranti bisa dilakukan,’’ ujarnya.

Bupati Kepulaun Meranti, Drs Irwan MSi tidak menampik bahwa akses menuju roro mencapai 1,3 kilometer berlokasi di KM 36,5 rusak parah. Pemerintah kabupaten sendiri saat ini sedang berupaya mengatasi kondisi jalan yang sangat parah itu dengan melakukan penimbunan.

‘’Melalui Dinas PU kita akan melakukan penimbunan jalan yang saat ini tergenang oleh air hingga mencapai satu meter. Termasuk mengatasi bagaimana mengalirkan air yang menggenangi jalan roro tersebut. Sehingga akses tersebut bisa dihidupkan kembali sejalan dengan beroperasinya roro nantinya,’’ optimis Irwan yang juga terus berharap Pemerintah Provinsi Riau dapat terus membantu meningkatkan akses roro tersebut hingga tuntas sampai dilakukan hotmix nantinya.(amy)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook